Ia melanjutkan, setelah melakukan koordinasi, Satgas Trantibum bersama dengan pemerintahan nagari dan tokoh masyarakat tadi melakukan peninjauan.
Saat melakukan peninjauan keempat tempat hiburan malam itu, kata Agung, keempatnya sedang tutup dan pemiliknya tidak berada di lokasi.
“Kebetulan pada hari itu tidak beroperasi dan pemiliknya tidak berada di lokasi,” ujar Agung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mantan Kabid Damkar itu menjelaskan, hal itu di karenakan pada sehari sebelumnya, tempat tersebut telah digerebek oleh masyarakat setempat.
“Untuk kedepannya tetap dilakukan pemantauan dan apabila ditemukan pelanggaran. Maka, akan diberikan sanksi yang tegas sampai kepenutupan tempat usaha,” pungkas Agung.
Halaman : 1 2