Pantai Paku Pessel Tergerus Abrasi, Lapak Warga Digeser Tiap Tahun

Sabtu, 10 September 2022 - 12:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bencana abrasi menerjang Pantai Paku yang terletak di Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia, Kecamatan Koto XI Tarusan. Akibatnya, lapak milik warga yang berjualan terpaksa digeser tiap tahun.

Bencana abrasi menerjang Pantai Paku yang terletak di Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia, Kecamatan Koto XI Tarusan. Akibatnya, lapak milik warga yang berjualan terpaksa digeser tiap tahun.

Bandasapuluah.com – Bencana abrasi menerjang Pantai Paku yang terletak di Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia, Kecamatan Koto XI Tarusan. Akibatnya, lapak milik warga yang berjualan terpaksa digeser tiap tahun.

Bencana abrasi ini mengikis bibir kurang lebih sepanjang lima meter setiap tahun. Pantai yang pernah dikunjungi oleh Presiden RI Joko Widodo ini telah dikikis ombak sekitar 30 meter sejak 2015.

Pantai yang terletak persis dibawah Puncak Paku itu kini butuh dibangun pemecah ombak dengan segera. Jika tidak, gelombang air laut akan menelan habis daratan di pantai itu.

Wali Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia Marjam mengatakan, sejak 2015, bibir pantai telah terkikis oleh air laut sepanjang 30 meter.

Melihat kondisi alam saat ini, ia berkeyakinan Pantai Paku akan terus digerus oleh abrasi.

Pasalnya, di saat cuaca ekstrim seperti saat ini, ombak di Pantai Paku masih besar. Dengan begitu, pantai tersebut akan terdampak langsung terhadap abrasi.

Apalagi, sebutnya, bulan September – Desember adalah waktu dengan cuaca ekstrim. Gelombang laut, lanjutnya, sangat besar sehingga dengan cepat mengikis daratan.

“Bulan September-Desember inilah dampak abrasi akibat gelombang laut sangat dirasakan masyarakat. Yang lima meter pertahun itu sekaranglah periodenya,” terang Marjam.

Baca Juga :  Jokowi Numpang Kamar Mandi Warga

Amphitheater yang Dibangun Kemendes PDTT Terancam Digerus Air Laut

Klik untuk melanjutkan membaca halaman selanjutnya tentang bangunan Outdoor Amphitheater (gelanggang terbuka) yang terancam digerus air laut…

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sepasang Muda-mudi Diciduk Satpol PP Pessel Saat Pacaran di Tempat Gelap dan Sepi
Usai Dilantik, IPTI Pessel Siapkan Program 100 Hari Kerja hingga Tingkat Nagari
Bangun Sinergisitas Penanganan Pelanggaran, Bawaslu Pessel Gelar Pertemuan dengan Panwascam dan Stake Holders
TMMD Ke -115, Kodim 0311/Pessel Ditutup, Sasaran Fisik dan Non Fisik Tetap di Jaga dan Dirawat
Waduh, Katanya Puskesmas Termegah di Pessel, Tiang Bendera Puskesmas Kayu Gadang Hanya dari Bambu
Satgas TMMD Gelar Sosialisasi Bahaya Laten Komunis dan Bahaya Terorisme
Bertempat di Takicok Cafe, ESI Pessel Matangkan Persiapan Rudi Hariyansyah Cup
Totalitas Bantu Orang Tua Asuh, dari Memasak hingga Setrika Baju Dilakukan Anggota Satgas TMMD Pessel Ini

Berita Terkait

Rabu, 30 November 2022 - 17:51 WIB

Sepasang Muda-mudi Diciduk Satpol PP Pessel Saat Pacaran di Tempat Gelap dan Sepi

Kamis, 17 November 2022 - 17:58 WIB

Usai Dilantik, IPTI Pessel Siapkan Program 100 Hari Kerja hingga Tingkat Nagari

Kamis, 10 November 2022 - 11:28 WIB

Bangun Sinergisitas Penanganan Pelanggaran, Bawaslu Pessel Gelar Pertemuan dengan Panwascam dan Stake Holders

Rabu, 9 November 2022 - 16:53 WIB

TMMD Ke -115, Kodim 0311/Pessel Ditutup, Sasaran Fisik dan Non Fisik Tetap di Jaga dan Dirawat

Rabu, 9 November 2022 - 10:55 WIB

Waduh, Katanya Puskesmas Termegah di Pessel, Tiang Bendera Puskesmas Kayu Gadang Hanya dari Bambu

Berita Terbaru