Komentar-komentar inilah yang diduga kemudian membuat kegaduhan di tengah masyarakat Lengayang.
Atas tindakannya itu, Jamalus pun didemo warga Lengayang. Massa aksi menuntut Jamalus untuk segera mengundurkan diri dari jabatannya sebagai camat.
Usai didemo warga, Jamalus pun memberikan klarifikasi dalam video berdurasi 71 detik.
Jamalus dalam video itu menjelaskan bahwa komentar yang ditulisnya itu jauh sebelum dirinya diangkat menjadi seorang camat.
Dan kini, lanjutnya, setelah ia menjadi camat, komentar itu kembali diangkat oleh kelompok tertentu yang diduga memiliki tujuan tertentu pula.
Akan tetapi, dalam video singkat itu, Jamalus tidak merinci secara gamblang soal kalimat kelompok tertentu dan tujuan tertentu tersebut.
“Dan kini setelah saya menjadi camat, komentar itu diangkat kembali oleh kelompok tertentu yang diduga memiliki tujuan tertentu,” jelas Jamalus.
Klik untuk melanjutkan membaca halaman selanjutnya…
Halaman : 1 2 3 4 Selanjutnya