Bandasapuluah.com – Tiga belas komoditas pangan pada minggu pertama Agustus mengalami penurunan harga dan tidak ada yang alami kenaikan harga di Kota Padang Panjang.
“Berdasarkan hasil pemantauan yang dilakukan Disperdakop UKM serta Dispangtan Padang Panjang terhadap harga rata-rata 45 komoditas pangan strategis di Pasar Pusat Padang Panjang tidak ada komoditas yang mengalami kenaikan. Namun ada 13 komoditas mengalami penurunan,” kata Kabag Perekonomian dan SDA Setdako Putra Dewangga.
Beberapa komoditas yang mengalami penurunan yakni daging sapi turun dari Rp150 ribu/kg menjadi Rp148.750/kg.
Daging ayam brolier turun dari Rp28 ribu/kg menjadi Rp27 ribu/kg. Cabai hijau turun dari Rp52,5 ribu/kg menjadi Rp51,5 ribu/kg.
Cabai rawit turun dari Rp60 ribu/kg menjadi Rp49.750/kg. Cabai merah turun dari Rp90 ribu/kg menjadi Rp89.125/kg,” sebutnya.
Selain itu, bawang merah turun dari Rp40 ribu/kg menjadi Rp39.250/kg. Bawang putih turun dari Rp24.500/kg menjadi Rp24.250/kg.
Kacang hijau turun dari Rp23.250/kg menjadi Rp22 ribu/kg. Ikan asin teri turun dari Rp82,5 ribu/kg menjadi Rp80 ribu/kg.
Wortel turun dari Rp12 ribu/kg menjadi Rp10 ribu/kg. Bawang daun dari Rp10 ribu/kg menjadi Rp8 ribu/kg.
Minyak goreng kemasan sederhana turun dari Rp19 ribu/kg menjadi Rp18,5 ribu/kg. Minyak goreng kemasan premium turun dari Rp21.250/kg menjadi Rp20 ribu/kg.
“Jadi harga komoditas pada minggu pertama Agustus ini banyak mengalami penurunan harga cukup besar,” ulasnya.
Penurunan harga ini, sebutnya, karena pasokan komoditas di pasar mulai stabil dan memenuhi kebutuhan permintaan di pasar.
“Persentase penurunan komoditas yang terjadi melebihi dari 20% tersebut, tidak mempengaruhi keseimbangan
harga di pasaran,” tuturnya.