BANDASAPULUAH.COM – Seorang anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari Nagari Pelangai Gadang, Kecamatan Ranah Pesisir, Darmi Gusfitri mengalami kecelakaan saat melaksanakan tugas pada pemungutan suara ulang calon anggota DPD RI, Sabtu, 13 Juli 2024 lalu.
Akibat kecelakaan tersebut, tangan kirinya patah dan kakinya mengalami luka-luka. Karena keterbatasan biaya, Darmi saat ini hanya dirawat secara tradisional di rumahnya.
Darmi mengatakan, kecelakaan terjadi pada Sabtu, 13 Juli 2024 pukul 07.05 WIB, saat Darmi dalam perjalanan dari TPS 08 Tanjung Mesjid menuju TPS 05 Bintungan.
Ketika melewati jembatan gantung yang dalam kondisi darurat akibat banjir besar di Bintungan, ban motor yang dikendarainya terpeleset, mengakibatkan Darmi terjatuh.
Motor yang dibawanya menimpa badannya, menyebabkan tangan kirinya patah dan kakinya luka-luka.
Dia ditolong oleh bidan desa setempat dan diantarkan ke Puskesmas Balai Selasa untuk mendapatkan pengobatan.
“Akibat kecelakaan itu, tangan kiri saya patah dan kaki saya luka-luka. Saya ditolong oleh bidan desa setempat, dan diantarkan ke Puskesmas Balai Selasa untuk mendapatan pengobatan,” jelas Darmi.
Karena keterbatasan biaya untuk berobat, Darmi kini hanya dirawat secara tradisional di rumahnya di Tanjung Masjid Kampung Pelangai Gadang.
Mendapat laporan kecelakaan tersebut anggota DPRD Kabupaten Pesisir Selatan Novermal segera berkoordinasi dengan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Ranah Pesisir, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesisir Selatan, dan KPU Provinsi Sumatera Barat.
“Kami meminta agar petugas PPS tersebut difasilitasi untuk mendapatkan perawatan medis yang layak dan diberikan santunan biaya kehidupan sampai yang bersangkutan bisa bekerja kembali,” tegas Novermal melalui keterangan tertulisnya pada Rabu sore, 17 Juli 2024.