“Apalagi di santap dengan sambal terasi dan di nikmati bersama dengan istri tercinta, tambah enak lagi,” katanya menambahkan.
Akan tetapi, katanya, rata-rata kuliner di Pessel mengandung kolesterol yang tinggi. Bila tak hati-hati, lanjutnya, bisa terkena stroke.
“Karena masakannya enak-enak dan rata-rata tinggi kolesterol, makanya di Sumbar ini ada rumah sakit khusus stroke di Bukittinggi,” kata Suherly sambil berkelakar.
Sadar akan bahaya dibalik keenakan kuliner Pessel itu, Lulusan Akmil 2001 itupun mengingatkan para prajuritnya di jajaran Kodim 0311/Pessel agar menjaga pola hidup sehat.
“Silahkan disantap, tapi ingat, harus jaga pola hidup sehat,” pesannya.
Seorang prajurit TNI, kata Suherly, harus senantiasa menjaga pola hidup sehat. Yaitu dengan menjaga pola makan, olahraga teratur, serta jangan mudah stres.
“Olahraga tidak harus yang berat, yang penting keringat keluar dari tubuh tiap hari,” tutupnya.
Halaman : 1 2
