JAKARTA – Sebanyak 500 simpul sukarelawan mantan pendukung Anies Baswedan mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 01 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO).
Dukungan dan doa bersama itu diadakan di Masjid Sunda Kelapa, Jakarta Pusat yang digelar menjelang akhir masa kampanye Pilgub Jakarta 2024.
Mereka yang hadir dalam acara tersebut, antara lain Tokoh PA 212 Habib Novel Bamu’min, tokoh masyarakat Prof Musni Umar, Kiai Madani Madali, Ketua Sahabat Jakarta Dr Sutrisno Muslimin, Sekjen Sahabat Jakarta Syarif Hidayatullah, Dewan Fatwa PB Al-Washliyah Kiai Julian Lukman.
Selain itu ada tokoh ulama Prof Kana Sutisna, Buya KH Majid, politikus senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Hidayat Nur Wahid, Ketua Front Persaudaraan Islam (FPI) Jakarta Habib Zein bin Umar Alatas, Pembina Relawan Kerja (RK) Ecosystem M Arief Rosyid Hasan, serta para anggota organisasi dan kelompok Islam.
Cawagub DKI Jakarta nomor urut 01 Suswono mengatakan RIDO ingin memberikan kemaslahatan lebih besar.
“Saya dan Ridwan Kamil datang ke jakarta tidak mencari uang, cuma ini bagaimana kami menentukan Maslahat lebih besar di Jakarta,” kata Suswono dikutip dari keterangan resmi, Sabtu (23/11).
Suswono pun menjanjikan dirinya dan Ridwan Kamil bakal mendukung program-program keagamaan juga membangun Islamic Center.
“Saya yakin ini momentum Ridwan Kamil membangun Islamic Center di Jakarta akan lebih baik dari Al Jabar. Ayo kita merekatkan kesatuan umat ini,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Relawan Sahabat Jakarta Sutrisno Muslimin mengungkapkan Masjid Agung Sunda Kelapa pernah menjadi saksi sejarah dalam mengantarkan Anies Baswedan untuk memenangi kontestasi Pilkada DKI Jakarta 2017.
Pada 3 September 2016 diadakan rapat dan diputuskan yang bisa mengalahkan Ahok adalah Anies Baswedan.
“Sehingga beliau (Anies) maju sebagai gubernur. Jadi, Sunda Kelapa berperan menyatukan gerbong besar pemenangan di tahun 2017,” kata Sutrisno.
Sementara itu, Ahman Nurdin, Anggota Dewan Pakar DPP PKS bidang Komunikasi dan Kebijakan Publik, menanggapi deklarasi dukungan 500 simpul sukarelawan mantan pendukung Anies Baswedan kepada pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) sebagai sinyal penting dalam dinamika politik Pilgub DKI Jakarta 2024.
“Ini menunjukkan bagaimana pasangan RIDO berhasil merangkul simpul-simpul strategis yang sebelumnya mendukung Anies Baswedan. Dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh-tokoh agama dan komunitas Islam, mencerminkan kekuatan narasi keberlanjutan kemaslahatan dan integrasi program keagamaan dalam visi mereka,” ujar Ahman.
Ia juga mengapresiasi komitmen Ridwan Kamil dan Suswono untuk membangun Islamic Center di Jakarta.
“Janji membangun Islamic Center yang lebih baik dari Al-Jabar di Bandung adalah langkah strategis yang tidak hanya merekatkan umat, tetapi juga memberikan ruang ekspresi yang lebih besar bagi pengembangan nilai-nilai keislaman di ibu kota,” tambahnya.
Menurut Ahman, dukungan ini menguatkan posisi pasangan RIDO dalam kontestasi Pilgub DKI 2024 dan menjadi momentum penting untuk mempertegas visi mereka sebagai pemimpin yang inklusif dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat Jakarta.