Bandung – Komunitas Seniman dan Budayawan bersama Forum Perantau Jawa Barat mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH) pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024.
Deklarasi dukungan dari Komunitas Seniman dan Budayawan Jabar yang terdiri dari Gagak Lawung, Gowes, Dulur Bandung, dan Sundawani Wirabuana ini berlangsung Aula Hotel Gino Ferruci Kebon Jati, Kecamatan Andir, Kota Bandung, Rabu (20/11/2024).
Pembacaan deklarasi ini dipimpin langsung Ketua Paguyuban Sundani Wirabuana, Robby Maulana. Dia menyebut, pihaknya siap untuk memenangkan dan menerbangkan pasangan ASIH pada Pilgub Jabar 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami bersedia mengerahkan semua potensi yang kami miliki berupa pikiran, tenaga, kreatifitas, maupun materi untuk mendorong Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie pada Pilgub 2024 sehingga mampu menerbangkan pesawat besar Jawa Barat sesuai dengan visi misi terbaiknya, sehingga usaha terbaik kami menjadi amal kebaikan di hadapan Allah SWT,” kata Robby.
Robby memandang bahwa Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie merupakan sosok pemimpin yang layak untuk memimpin Jabar saat ini.
“Saya kalau melihat dari beberapa calon dengan keadayaan Jawa Barat saat ini memang harus dipimpin oleh satu pemimpin yang sempurna, yang tinggi ilmunya, luas budayanya, teguh agamanya, cepat kerjanya,” ungkapnya.
Sementara itu, Cagub Jabar, Ahmad Syaikhu mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan Komunitas Seniman dan Budayawan bersama Forum Perantau Jabar.
Dirinya pun mengajak semua relawan untuk bersama-sama menyongsong Jabar yang lebih baik ke depan dengan pasangan ASIH.
“Orang yang tidak memiliki tekad seperti itu tentu tidak akan hadir di tempat ini. Kita semua yang hadir ingin mendukung pasangan ASIH,” ucap Syaikhu.
Syaikhu mengatakan bahwa pasangan ASIH telah menyepakati visi untuk membawa Jabar ke depan dengan prinsip masyarakat Sunda, yaitu kolaborasi.
“Visinya sangat jelas mewujudkan Jawa Barat yang maju dengan prinsip silih asah, silih asih, silih asuh. Prinsip masyarakat Sunda ini harus hidup dan berkembang,” ungkapnya.
“Keberhasilan mewujudkan visi ini bukan karena kehebatan gubernur dan wakil gubernur saja, tetapi karena adanya rasa kebersamaan dari seluruh elemen masyarakat, anak-anak bangsa, dan para pemangku kepentingan di Jawa Barat,” tambahnya.
Oleh karena itu, Syaikhu pun berharap seluruh relawan ASIH termasuk Komunitas Seniman dan Budayawan bersama Forum Perantau Jabar untuk tetap solid demi memastikan kemenangan di Pilgub Jabar 2024.
“Kita harus memastikan relawan pasangan ASIH tetap solid. Prinsip silih asah, silih asih, silih asuh harus terus diingatkan, agar semua berjalan sesuai visi. Dengan prinsip kebersamaan ini, peluang untuk membangun Jawa Barat yang lebih baik akan terasa lebih ringan,” tandasnya.
Sementara itu, Ahman Nurdin, Anggota Dewan Pakar DPP PKS bidang Komunikasi dan Kebijakan Publik, menyambut positif deklarasi dukungan dari Komunitas Seniman dan Budayawan bersama Forum Perantau Jawa Barat kepada pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH). Menurut Ahman, dukungan ini menunjukkan semakin kuatnya sinergi antara elemen masyarakat kreatif dengan visi pasangan ASIH untuk membangun Jawa Barat berbasis kolaborasi.
“Komunitas seniman dan budayawan memiliki peran strategis dalam menghidupkan nilai-nilai budaya, memperkuat identitas lokal, dan mendorong inovasi kreatif. Dukungan mereka kepada pasangan ASIH mencerminkan harapan besar bahwa kepemimpinan Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie mampu menjadikan Jawa Barat lebih berdaya saing, baik secara budaya maupun ekonomi,” ungkap Ahman.
Ia juga menegaskan bahwa visi pasangan ASIH yang mengusung prinsip silih asah, silih asih, silih asuh sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat Jawa Barat saat ini.
“Prinsip ini bukan hanya mencerminkan semangat gotong royong, tetapi juga menjadi panduan penting untuk menciptakan kebersamaan yang harmonis di tengah masyarakat multikultur seperti Jawa Barat,” tambahnya.
Ahman berharap, semangat yang ditunjukkan Komunitas Seniman dan Budayawan ini dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya untuk turut serta berkontribusi demi terwujudnya Jawa Barat yang lebih maju dan inklusif.
“Kebersamaan adalah kunci untuk menerbangkan ‘pesawat besar’ Jawa Barat, seperti yang disampaikan dalam deklarasi ini,” tutupnya.
