BANDASAPULUAH.COM – Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu bertemu dengan Pengurus Wilayah (PW) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jabar di Kantor PW DMI Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Batununggal, Kota Bandung, Senin (4/11/2024).
Dalam pertemuan penuh kehangatan dan kekeluargaan itu, kedua belah pihak membahas terkait dengan kemajuan Jabar ke depan.
“Alhamdulillah, pada kesempatan ini saya bisa bersilaturahmi dengan pimpinan DMI Provinsi Jawa Barat. Banyak hal yang kita diskusikan yang saya kira ini sangat bermanfaat untuk memajukan masyarakat Jawa Barat ke depan,” ucap Ahmad Syaikhu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ahmad Syaikhu yang berpasangan dengan Ilham Habibie (ASIH) itu mengatakan, aspirasi yang disampaikan para pengurus DMI Jabar ini juga akan menjadi bahan materinya untuk persiapan debat publik perdana Pilgub Jabar pada 11 November 2024 mendatang.
“Kehadiran saya di sini tentu untuk mempersiapkan karena kita ingin menyerap seluruh aspirasi dari stakeholder yang ada di Jawa Barat, termasuk DMI,” ungkapnya.
“Mudah-mudahan, apa yang disampaikan oleh warga masyarakat tadi menjadi penyempurna visi misi yang akan disampaikan, termasuk dalam debat besok,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris PW DMI Jabar, Lutfi Hermawansyah mengatakan, dalam pertemuan tersebut, para pengurus DMI Jabar banyak mendengar pemaparan Ahmad Syaikhu tentang masjid.
Menurutnya, Ahmad Syaikhu menginginkan masjid menjadi pusat peningkatan peradaban bangsa.
“Kami tadi lebih banyak mendengarkan, jadi kami merasa senang juga karena beliau memahami banyak hal. Pengetahuan beliau tentang masjid sangat luar biasa, bahwa masjid memang harus menjadi pusat peningkatan peradaban bangsa,” ucap Lutfi.
Lutfi mengatakan bahwa apa yang dicita-citakan oleh Ahmad Syaikhu sejalan dengan visi DMI Jabar.
“Ini satu visi dengan kita. Jadi sekali lagi, kita doakan kesuksesan beliau,” tandasnya.
Ahman Nurdin, Anggota Dewan Pakar PKS bidang Komunikasi dan Kebijakan Publik, menyampaikan apresiasi atas langkah Ahmad Syaikhu dalam membangun sinergi dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jawa Barat.
“Pertemuan ini mencerminkan komitmen Pak Syaikhu untuk mengedepankan aspirasi masyarakat, termasuk peran masjid sebagai pusat peradaban. Dengan pendekatan yang hangat dan terbuka terhadap masukan dari berbagai elemen masyarakat, beliau menunjukkan visi kepemimpinan yang kolaboratif dan responsif,” ujarnya.
Menurut Ahman Nurdin, kesediaan Ahmad Syaikhu untuk mendengarkan aspirasi DMI Jabar dan menjadikannya sebagai bahan dalam penyempurnaan visi misi adalah bukti kepedulian dan kesungguhannya dalam mengutamakan kemajuan Jawa Barat.
“Ini bukan sekadar upaya dalam proses Pilgub, tetapi juga langkah yang penuh makna bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat Jawa Barat di masa depan. Kami sangat mendukung langkah beliau untuk membawa perubahan yang positif dan inklusif,” tambahnya.
