Bertandang ke IP Australia Melbourne, DJKI Diskusikan Peran Kekayaan Intelektual bagi UKM

Jumat, 25 Agustus 2023 - 09:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FIKIR.ID – Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menghadiri undangan diskusi dari IP Australia Melbourne pada Jumat, 25 Agustus 2023.

Delegasi dari DJKI yang dipimpin oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Sucipto berdiskusi dengan Policy and International Affairs Officer IP Australia Alex Hobson dan Assistant Director Office of the Chief Economist (OCE) IP Australia Annita Nugent.

Annita menyatakan IP Australia melalui OCE melakukan riset tentang isu ekonomi yang berkaitan dengan kekayaan intelektual (KI). Hal ini bertujuan untuk menghasilkan report yang komprehensif dan bermanfaat bagi para pengambil kebijakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Annita berujar “Agenda riset yang sedang kami kerjakan berfokus pada isu keberagaman, wirausaha, dan komersialisasi; valuasi ekonomi dan dampak dari aktivitas KI; evaluasi ekonomi terhadap perubahan kebijakan; serta pengembangan tekhnologi kunci”.

Riset dari IP Australia menunjukkan bahwa bisnis di Australia yang memiliki KI terdaftar lebih produktif daripada yang tidak memiliki.

“UKM yang memiliki KI akan tumbuh 16% lebih tinggi yang tidak memiliki. Produktivitas usaha menengah yang memiliki paten lebih tinggi 30% dibandingkan dengan yang tidak memiliki. Selain itu mematenkan invensi yang bernilai dapat meningkatkan 12% revenue per pekerja”, jelas Annita.

Sucipto sangat merespon baik insight yang didapat dari IP Australia ini karena terbukti KI memiliki peran penting dalam mendukung UKM.

“Seperti halnya ekonomi Australia yang didominasi oleh UKM, Saat ini terdapat lebih dari 65,4 juta UMKM di Indonesia. Selain itu, UMKM juga memberikan kontribusi lebih dari 60% terhadap PDB Indonesia,” jelas Sucipto.

Belajar dari IP Australia, DJKI berencana untuk menjajaki kerjasama dengan stakeholder dan perguruan tinggi dalam melakukan riset terkait KI dan ekonomi kreatif di Indonesia, khususnya dalam memajukan UKM dalam negeri. Turut hadir dalam diskusi ini perwakilan dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia Sapta Novida Dananjaya.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Satpol PP Pessel Razia Miras, Puluhan Liter Tuak Siap Edar Disita di Tapan
Pasang Tarif Rp1 Juta Sekali Kencan, 4 Wanita Diamankan Satpol PP Pessel di Balai Selasa
Wabup Risnaldi: Idul Adha Bukan Sekadar Kurban, Tapi Pengingat untuk Ikhlas dan Peduli Sesama
Sentuhan Servant Leadership Fadly-Maigus Dalam Kepemimpinan 100 Hari di Kota Padang
Tak Ada Sapi Berbobot 800 Kg, Pessel Justru Dapat 2 Ekor Kurban dari Presiden Prabowo
Didemo Ratusan Warga, Novermal: Demi Allah, Saya Tak Marah, Ini Persoalan Lama yang Harus Diselesaikan
Ratusan Nelayan Air Haji Gelar Aksi Damai di Depan Kantor DPRD Pesisir Selatan
Hadiri Wisuda Tahfidz di SDIT Miftahul Ulum, Wabup Risnaldi Ajak Semua Pihak Dukung Pendidikan Agama

Berita Terkait

Jumat, 13 Juni 2025 - 10:56 WIB

Satpol PP Pessel Razia Miras, Puluhan Liter Tuak Siap Edar Disita di Tapan

Jumat, 13 Juni 2025 - 09:42 WIB

Pasang Tarif Rp1 Juta Sekali Kencan, 4 Wanita Diamankan Satpol PP Pessel di Balai Selasa

Jumat, 6 Juni 2025 - 19:53 WIB

Wabup Risnaldi: Idul Adha Bukan Sekadar Kurban, Tapi Pengingat untuk Ikhlas dan Peduli Sesama

Kamis, 5 Juni 2025 - 08:39 WIB

Sentuhan Servant Leadership Fadly-Maigus Dalam Kepemimpinan 100 Hari di Kota Padang

Selasa, 3 Juni 2025 - 09:24 WIB

Tak Ada Sapi Berbobot 800 Kg, Pessel Justru Dapat 2 Ekor Kurban dari Presiden Prabowo

Berita Terbaru

error: Content is protected !!