Lewat Program Kepiting, AQUA Solok Dorong Penurunan dan Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok

Selasa, 10 Oktober 2023 - 12:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDASAPULUAH.COM – Dinas Komunikasi dan Informasi Pemerintah Kabupaten (Diskominfo Pemkab) Solok menggelar Sosialisasi Penurunan dan Pencegahan Stunting sekaligus peluncuran Kepiting (Keluarga Peduli Stunting) Menuju Indonesia Emas 2045 Bebas Stunting, Kamis (05/10/23) di Gedung Solok Nan Indah.

Sekretaris Diskominfo Pemkab Solok sekaligus Ketua Pelaksana program, Yakub Marcos menjelaskan bahwa kegiatan bertujuan agar terjadi percepatan penurunan dan pencegahan stunting sejak dini. Oleh karena itu peserta yang diundang adalah siswa/siswi remaja SLTA di Kabupaten Solok.

“Yang kedua yakni tersosialisasinya program upaya penundaan pencegahan stunting dari tingkat Nasional hingga ke daerah,” kata Yakub di Solok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia melanjutkan, sosialisasi program dilakukan agar pelaksanaan kegiatan dapat diketahui, didukung penuh dan dilaksanakan secara luas. Sehingga penurunan stunting dapat terwujud sesuai harapan.

Sosialisasi dan kampanye penurunan stunting dilakukan terhadap 100 orang siswa/siswi SLTA di Kabupaten Solok dan beberapa SKPD Pemkab Solok. Program terlaksana atas kerjasama Diskominfo bersama PKBI Sumatera Barat dan Pabrik AQUA Solok.

Baca Juga :  Gelontorkan CSR Atasi Stunting di Kota Padang, FIFGROUP Diganjar Penghargaan

Koordinator CSR PT Tirta Investama Solok, Jon Betrit berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Solok yang telah mendukung kegiatan ini sehingga dapat terlaksana dengan baik dan lancar. Menurutnya, kolaborasi semua pihak dapat membantu mempercepat penurunan angka stunting.

“Sebagai perusahaan penghasil air minum dalam kemasan yang berkualitas kami turut serta dalam memperhatikan kehidupan masyarakat di sekitar termasuk program program di bidang kesehatan,” katanya.

Audit pemerintah mendapati bahwa kasus stunting di kabupaten Solok terhitung cukup tinggi yakni 40,1 persen. Angka itu berhasil merosot pada 2022 ke posisi 15,9 persen namun kembali meningkat pada 2023 ke 24,2 persen.

Bupati melalui Kepala Diskominfo, Teta Midra mengakui bahwa kolaborasi dibutuhkan dalam rangka menyukseskan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Solok. Dia melanjutkan, hal itu sekaligus merupakan visi dari pemerintah untuk menjadikan Kabupaten Solok terbaik di Sumatera Barat dengan Pembangunan SDM melalui sektor kesehatan dan pendidikan.

Baca Juga :  WALHI Kritik Rencana Pemkab Solok Menghadirkan 20 ribu Peserta Upacara Hut ke 77 RI di Gunung Talang

“Harapan kami nantinya pada tahun 2024 akan terwujud zero stunting di Kabupaten Solok ini,” kata Teta.

Akademisi Universitas Dharmas Indonesia (Undhari) Rodi Chandra mengungkapkan bahwa percepatan penurunan stunting khususnya di Sumatera Barat membutuhkan bantuan seluruh pihak, termasuk swasta. Menurutnya, kolaborasi AQUA dan Pemkab Solok dalam penanganan stunting bisa menjadi contoh bagi perusahaan lain yang ada di Sumatera Barat.

“Artinya CSR perusahaan dialokasikan untuk penurunan stunting di daerah. Dana CSR perusahaan-perusahaan di Sumbar juga diharapkan untuk penurunan stunting” katanya.

Rodi berharap, program penurunan stunting ini didukung penuh serta dilaksanakan secara luas. Dia melanjutkan, hal ini supaya penurunan stunting dapat terwujud sebagaimana yang diharapkan.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kerangka Manusia di Bukit Ransam Painan Ternyata Korban Mutilasi Dua Tahun Silam
Satgas PKH Segel 1.200 Ha Sawit Ilegal Milik PT SJAL di Pessel, Incasi Raya Grup juga Disorot
Jelang Libur Lebaran 2025, Satpol PP Pessel Tertibkan PKL di Kawasan Carocok Painan
Mulai Hari Ini, Imigrasi Padang Resmi Terapkan Tarif Baru untuk Paspor dan E-Paspor
Klaim Bisa Periksa Keperawanan melalui Ritual, Petani Cabul di Pessel ini Akhirnya Ditangkap Polisi
Terlibat Perjudian Online jenis Togel, Seorang Pelajar di Sutera Ditangkap Polisi
Ini 4 Pemenang PSU DPD RI 2024 Dapil Sumbar Versi Hitung Cepat
Tralalala! Kinerja Pol PP di Era Rusma: 6 Bulan Setara dengan 6 Hari di Kota Padang

Berita Terkait

Minggu, 6 April 2025 - 14:19 WIB

Kerangka Manusia di Bukit Ransam Painan Ternyata Korban Mutilasi Dua Tahun Silam

Sabtu, 22 Maret 2025 - 15:00 WIB

Satgas PKH Segel 1.200 Ha Sawit Ilegal Milik PT SJAL di Pessel, Incasi Raya Grup juga Disorot

Jumat, 21 Maret 2025 - 20:15 WIB

Jelang Libur Lebaran 2025, Satpol PP Pessel Tertibkan PKL di Kawasan Carocok Painan

Selasa, 17 Desember 2024 - 12:44 WIB

Mulai Hari Ini, Imigrasi Padang Resmi Terapkan Tarif Baru untuk Paspor dan E-Paspor

Jumat, 9 Agustus 2024 - 10:33 WIB

Klaim Bisa Periksa Keperawanan melalui Ritual, Petani Cabul di Pessel ini Akhirnya Ditangkap Polisi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!