Sejumlah Organisasi Wartawan Pertanyakan Undangan Rakor Disdikbud Pessel di Rumdis Bupati

Rabu, 18 September 2024 - 09:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDASAPULUAH.COM – Surat undangan Rapat Koordinasi (Rakor) yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Selatan kepada seluruh Kepala Sekolah dan Koordinator Pendidikan Kecamatan (Kordikcam) se-Kabupaten Pesisir Selatan menjadi sorotan setelah viral di media sosial.

Hal yang menjadi sorotan utama adalah lokasi pelaksanaan rakor yang dijadwalkan berlangsung di Rumah Dinas Bupati Pesisir Selatan, yang juga merupakan salah satu kandidat petahana pada Pilkada mendatang.

Viralnya undangan tersebut memicu berbagai reaksi dari netizen dan kalangan pers.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejumlah organisasi wartawan di Pesisir Selatan turut mempertanyakan keabsahan dan maksud dari undangan tersebut, mengingat lokasi rakor yang dipilih dianggap tidak lazim.

Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Pesisir Selatan, Tusrisep, menyampaikan sejumlah pertanyaan kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Selatan, Salim Muhaimin, terkait hal ini.

Baca Juga :  Setelah Setengah Abad, Akhirnya Putra Painan Kembali Pimpin Pesisir Selatan

Dalam pesan yang dikirimkan melalui WhatsApp, Tusrisep mempertanyakan mengapa kegiatan yang melibatkan banyak kepala sekolah tidak dilakukan di gedung yang lebih representatif, seperti Gedung PCC (Pesisir Selatan Convention Center), mengingat jumlah peserta yang diundang sangat banyak.

“Dengan jumlah sekolah dasar (SD) sekitar 403 unit dan sekolah menengah pertama (SMP) 74 unit di Pesisir Selatan, kenapa kegiatan sebesar ini tidak dilaksanakan di Gedung PCC saja yang lebih luas?” tulis Tusrisep.

Ia juga mempertanyakan siapa narasumber yang akan hadir dalam kegiatan tersebut dan apa target yang ingin dicapai dengan dilaksanakannya rakor gabungan SD dan SMP tersebut.

Di forum WhatsApp yang sama, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pesisir Selatan, Robby Octora Romanza, turut mempertanyakan kebenaran surat undangan tersebut.

Baca Juga :  Karena Hal Ini, Kantor Bupati Pessel Bakal Didemo Ribuan Orang, Ada Apa?

“Malam Pak Kadis, apakah benar surat yang beredar ini? Bolehkah kami dari awak media meliput kegiatan tersebut?” tanyanya.

Meski pertanyaan dari dua ketua organisasi media siber ini telah diajukan, hingga berita ini diturunkan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Selatan, Salim Muhaimin, belum memberikan tanggapan.

Pesan yang dikirimkan oleh sejumlah wartawan juga belum dijawab, sehingga publik masih menunggu klarifikasi lebih lanjut dari pihak terkait.

Sementara itu, Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pesisir Selatan, Yoni Syafrizal, menyatakan keheranannya atas pemilihan Rumah Dinas Bupati sebagai tempat pelaksanaan rakor.

Menurutnya, Rakor Pendidikan seharusnya lebih tepat dilakukan di gedung yang memang diperuntukkan bagi kegiatan pendidikan, seperti Gedung Diknas atau Gedung PGRI, yang lebih memadai untuk menampung jumlah peserta yang besar.

“Sekarang sudah masuk tahapan Pilkada, jadi wajar jika hal ini menjadi perhatian. Rumah Dinas Bupati biasanya digunakan untuk menerima tamu resmi, kecuali dalam keadaan darurat. Apalagi, Gedung Dinas Pendidikan sendiri cukup besar dan bisa menampung lebih banyak peserta,” ujar Yoni.

Baca Juga :  Masyarakat Minta Pemkab Kembangkan Objek Wisata Air Terjun Timbulun, Ini Tanggapan Bupati!

Ia juga menekankan pentingnya keterbukaan informasi dari pihak Pemkab atau Dinas Pendidikan terkait hal ini.

“Karena sudah viral di media sosial, pihak terkait harus segera memberikan keterangan atau klarifikasi agar tidak menimbulkan spekulasi di tengah masyarakat,” tambahnya.

Kisruh ini berawal dari viralnya surat undangan rakor yang rencananya akan dilaksanakan pada 18 September 2024.

Publik menyoroti lokasi pelaksanaan yang tidak biasa, yakni di Rumah Dinas Bupati Pesisir Selatan, sehingga memicu spekulasi publik, mengingat posisi bupati saat ini sebagai calon petahana dalam Pilkada yang akan datang.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Diduga Terlibat Peredaran Sabu, 2 Pemuda Tapan Diciduk Polisi
Gerak Cepat, PLN Sumbar Berhasil Nyalakan Listrik di Seluruh Wilayah di Bayang Utara
GOW Pessel Apresiasi Semangat Gotong Royong IKB Merangin Bantu Warga Terdampak Banjir
Kolaborasi Luas, Danone Indonesia Bergerak Cepat Bantu Warga Terdampak Banjir Sumatera
Pulihkan Layanan Komunikasi Pascabencana, Kominfo Pessel Pasang Akses Internet Starlink di Nagari Muaro Aie
Gencar Pulihkan Pascabanjir Pancung Taba, Bupati Hendrajoni Apresiasi Satgas Kodim 0311/Pessel
Peduli Bencana, Telkom Indonesia Salurkan Bantuan untuk Korban Longsor dan Banjir Bandang di Pesisir Selatan
Wabup Risnaldi Ibrahim Salurkan Paket Sembako untuk Korban Banjir di Kecamatan Bayang

Berita Terkait

Jumat, 12 Desember 2025 - 07:20 WIB

Diduga Terlibat Peredaran Sabu, 2 Pemuda Tapan Diciduk Polisi

Selasa, 9 Desember 2025 - 17:38 WIB

Gerak Cepat, PLN Sumbar Berhasil Nyalakan Listrik di Seluruh Wilayah di Bayang Utara

Selasa, 9 Desember 2025 - 16:40 WIB

GOW Pessel Apresiasi Semangat Gotong Royong IKB Merangin Bantu Warga Terdampak Banjir

Senin, 8 Desember 2025 - 21:33 WIB

Kolaborasi Luas, Danone Indonesia Bergerak Cepat Bantu Warga Terdampak Banjir Sumatera

Senin, 8 Desember 2025 - 18:58 WIB

Pulihkan Layanan Komunikasi Pascabencana, Kominfo Pessel Pasang Akses Internet Starlink di Nagari Muaro Aie

Berita Terbaru


<p>                  <span class=Drummer Billy Brimblecom Jr., yang kehilangan satu kakinya setelah operasi sarkoma dan kemoterapi.

Berita CBS


" width="129" height="85" />

Nasional

Langkah Iman: Bagaimana bintang “Ted Lasso” Jason Sudeikis dan kawan-kawan membawa harapan dan kasih amal kepada orang yang diamputasi

Minggu, 14 Des 2025 - 22:04 WIB