Herpi Damson Epi Kampai Dukung Kegiatan Buru Hama Tanaman oleh Klub Rajawali di Nagari Ampiang Parak Timur

Selasa, 18 Juni 2024 - 10:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDASAPULUAH.COM – Anggota DPRD Kabupaten Pesisir Selatan, Herpi Damson Epi Kampai, menyatakan dukungannya terhadap kegiatan buru hama tanaman yang diselenggarakan oleh Klub Rajawali. Acara ini akan berlangsung pada tanggal 23 Juni 2024 di Nagari Ampiang Parak Timur.

Dalam pernyataannya, pria yang akrap disapa Epi Kampai itu mengapresiasi inisiatif Klub Rajawali yang berfokus pada pengendalian populasi hama seperti tupai, kera, dan biawak yang telah merusak tanaman para petani setempat.

“Kegiatan ini sangat penting untuk menjaga hasil panen dan kesejahteraan para petani di Nagari Ampiang Parak Timur. Kami mendukung penuh upaya masyarakat yang berinisiatif dalam menjaga lingkungan dan pertanian mereka,” ujar Epi Kampai, Selasa (18/6).

Sementara itu, Ketua Klub Rajawali, Edison, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyemarakkan Hari Bhayangkara yang jatuh setiap 1 Juli.

“Kami berharap, melalui kegiatan ini, produktivitas pertanian di Nagari Ampiang Parak Timur dapat meningkat dan kesejahteraan petani dapat lebih terjamin,” kata Edison.

Ia menambahkan bahwa acara ini akan dihadiri oleh Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldi, Kapolda Sumbar Irjen Suhartoyo, dan Kapolres Pessel Nurhadiansyah.

Edison juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya acara ini.

“Dukungan ini sangat berarti bagi kami dan masyarakat Nagari Ampiang Parak Timur,” ucap Edison.

Baca Juga :  Fraksi Gerindra Belum Dapat Menerima Seutuhnya Ranperda CSR

Klub Rajawali telah berkoordinasi dengan pihak berwenang dan masyarakat setempat untuk memastikan kegiatan berjalan dengan lancar dan aman.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan mengurangi kerugian yang dialami oleh petani akibat serangan hama, tetapi juga untuk mempererat tali silaturahmi antarwarga serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem pertanian yang seimbang.

Berita Terkait

Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya
Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif
KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih
Makan Korban, BADKO HMI Sumbar Serukan Aksi Tegas terhadap Penambangan Ilegal
Sejumlah Organisasi Wartawan Pertanyakan Undangan Rakor Disdikbud Pessel di Rumdis Bupati
Timbulkan Bau Tak Sedap dan Cemari Lingkungan, Warga Keluhkan Aktivitas Ayam Potong di Pesisir Selatan
Kapolres Pessel Ajak Niniak Mamak Ayomi Anak Kemenakan dan Jaga Kamtibnas Jelang Pilkada
Masih Bebas Bersyarat, Residivis Narkoba ini Kembali Diringkus Polisi dengan 13 Paket Sabu

Berita Terkait

Kamis, 17 Oktober 2024 - 23:34 WIB

Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:46 WIB

Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif

Jumat, 4 Oktober 2024 - 00:25 WIB

KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih

Selasa, 1 Oktober 2024 - 01:16 WIB

Makan Korban, BADKO HMI Sumbar Serukan Aksi Tegas terhadap Penambangan Ilegal

Rabu, 18 September 2024 - 09:38 WIB

Sejumlah Organisasi Wartawan Pertanyakan Undangan Rakor Disdikbud Pessel di Rumdis Bupati

Berita Terbaru