Harmidi Pertanyakan Fungsi DPRD Pessel Dapil V Terkait DBH: Seharusnya Prioritaskan Penghasil Utama Sawit

Senin, 10 Juni 2024 - 11:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tokoh Muda Pesisir Selatan, Sumatera Barat Harmidi. Foto: ist.

Tokoh Muda Pesisir Selatan, Sumatera Barat Harmidi. Foto: ist.

Melalui foto-foto dan dokumentasi yang ia bawa, Harmidi memperlihatkan betapa urgennya perbaikan infrastruktur di daerah tersebut.

“Ini bukanlah sekadar tuntutan tanpa dasar, tetapi merupakan bukti nyata atas ketidakadilan yang terjadi dalam alokasi dana pembangunan,” ujarnya dengan tegas.

Dalam pernyataannya, Harmidi juga menyoroti adanya dugaan diskriminasi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Selatan terhadap daerah penghasil utama perkebunan dan industri sawit seperti Pancung Soal.

ADVERTISEMENT

space kosong

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, pembangunan infrastruktur yang tidak proporsional dapat dipandang sebagai bentuk diskriminasi terhadap daerah-daerah yang seharusnya menjadi prioritas dalam penggunaan dana bagi hasil sawit.

“Bukankah seharusnya pembangunan infrastruktur di daerah penghasil utama sawit menjadi prioritas utama Pemkab Pesisir Selatan?

Baca Juga :  Hakim MK Sebut Pilkada Pessel, Pilkada yang Tidak Selesai-selesai

Diskriminasi seperti ini tidak bisa dibiarkan terus berlangsung. Kami, genrasi muda Pesisir Selatan, akan terus mengawal dan mengadvokasi agar kebijakan pembangunan lebih merata dan berpihak kepada seluruh masyarakat, tanpa terkecuali,” tegas Harmidi.

Kepada awak media, Harmidi mengungkapkan keprihatinannya.

Dalam suasana yang penuh dengan semangat dan keinginan untuk memperjuangkan keadilan bagi masyarakat Pesisir Selatan, Harmidi menjelaskan bahwa kesempatan tersebut digunakan untuk menyoroti ketidakadilan yang terjadi dalam alokasi dana pembangunan.

Sementara itu, dalam konteks aktivitas DPRD Pesisir Selatan khususnya dari Dapil V Pessel, Harmidi juga menyoroti apakah perwakilan rakyat tersebut sibuk dengan perjalanan dinas hingga melupakan tugas utamanya untuk melayani dan memperjuangkan kepentingan masyarakatnya.

Baca Juga :  Diduga Cemari Lingkungan, PT Kemilau Permata Sawit Digugat ke PN Painan

“Seringkali kita melihat anggota DPRD sibuk dengan perjalanan dinas ke berbagai tempat, namun jarang terlihat hasil nyata dari kunjungan mereka bagi kemajuan daerah.

Apakah perjalanan dinas tersebut lebih penting daripada tugas pokok untuk mengawal dan memastikan alokasi dana pembangunan yang adil dan merata bagi seluruh masyarakat?” ujarnya dengan nada pertanyaan.

Klik selanjutnya untuk membaca halaman berikutnya…

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

PKM UNP Gelar Pelatihan Serigraphy bagi Guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar
Dituding Tidak Adil, Penanganan Kasus Perusakan di Pasir Alai Menuai Kekecewaan Warga
Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya
Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif
KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih
Makan Korban, BADKO HMI Sumbar Serukan Aksi Tegas terhadap Penambangan Ilegal
Sejumlah Organisasi Wartawan Pertanyakan Undangan Rakor Disdikbud Pessel di Rumdis Bupati
Timbulkan Bau Tak Sedap dan Cemari Lingkungan, Warga Keluhkan Aktivitas Ayam Potong di Pesisir Selatan

Berita Terkait

Rabu, 20 November 2024 - 12:48 WIB

PKM UNP Gelar Pelatihan Serigraphy bagi Guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar

Rabu, 13 November 2024 - 22:36 WIB

Dituding Tidak Adil, Penanganan Kasus Perusakan di Pasir Alai Menuai Kekecewaan Warga

Kamis, 17 Oktober 2024 - 23:34 WIB

Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:46 WIB

Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif

Jumat, 4 Oktober 2024 - 00:25 WIB

KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih

Berita Terbaru