FIKIR.ID – Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Perikanan dan Pangan di tahun ini kembali menggelar Lomba Pengolahan Pangan Lokal Tingkat Kota Padang di Palanta Kediaman Resmi Wali Kota Padang, Jumat (7/7/2023) pagi.
Lomba yang diikuti peserta antar Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kecamatan se-Kota Padang itu, berlangsung semarak dengan dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Keuangan Guswardi mewakili Wali Kota Padang.
Hadir dikesempatan itu Ketua TP PKK Kota Padang Ny. Genny Hendri Septa, Ketua GOW Kota Padang Ny. Ari Ekos Albar, Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang Alfiadi dan jajaran serta para Camat dan Ketua TP-PKK se-Kota Padang sekaligus Tim Dewan Juri.
Dalam sambutan dan arahannya Guswardi menyampaikan apresiasi atas digelarnya Lomba Pengolahan Pangan Lokal tersebut dalam rangka mengkampanyekan pentingnya mengkonsumsi pangan lokal bagi warga Kota Padang.
“Melalui lomba ini kita mengimbau masyarakat untuk terus mengkonsumsi pangan beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) berbasis sumber daya lokal. Semoga pengurus PKK di kecamatan dan kelurahan terus mengkampanyekannya ke masyarakat,”
Senada dengan itu Ketua TP-PKK Kota Padang Ny. Genny Hendri Septa ikut memberikan apresiasi kepada Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang yang kembali menggelar lomba pengolahan pangan lokal di tahun ini.
“Melalui lomba ini diharapkan masyarakat dapat berkreasi untuk menciptakan dan mengembangkan resep olahan pangan yang bersumber dari bahan pangan lokal. Diantaranya seperti dari jagung, umbi-umbian dan lainnya. Termasuk juga buah-buahan lokal yang tersedia di daerah kita,” ungkap Ny. Genny.
Lebih lanjut istri Wali Kota Padang itu menilai, selain menjadi alternatif pilihan makanan dalam keluarga, pengolahan pangan lokal juga dapat berdaya jual sehingga bisa meningkatkan perekonomian keluarga.
“Yang lebih penting sekali adalah bagaimana dapat mengurangi ketergantungan kita terhadap kebutuhan terigu dan beras. Saya sangat mengapresiasi lomba pengolahan pangan lokal ini, karena peserta saling berkreasi dan berinovasi. Hasil pangan lokal yang diolah bisa diterapkan sebagai menu keluarga sehari-hari serta bisa menambah pendapatan keluarga,” ujar Ketua TP-PKK Kota Padang tersebut bersemangat.
Sementara itu Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Kota Padang Alfiadi selaku penyelenggara kegiatan menyebutkan, peserta lomba pengolahan pangan lokal kali ini diikuti antar TP-PKK Kecamatan se-Kota Padang untuk penyajian kategori makanan penutup/dessert.
“Lomba ini juga diikuti para pelaku usaha pangan lokal untuk kategori pengolahan pangan lokal. Bagi para pemenang kita menyediakan hadiah berupa trophy dan piagam. Khusus TP-PKK Kecamatan yang meraih juara satu berhak mewakili Kota Padang untuk mengikuti lomba pengolahan pangan lokal tingkat provinsi nantinya,” sebut Alfiadi.