Ketahanan Pangan Jadi Perhatian Khusus Kodim 0311 Pessel

Selasa, 26 Juli 2022 - 01:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penanaman jagung serentak di Nagari Koto Berapak, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Senin (25/7)

i

Penanaman jagung serentak di Nagari Koto Berapak, Kecamatan Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Senin (25/7)

Bandasapuluah.com – Isu ketahanan pangan global menjadi perhatian khusus jajaran Kodim 0311 Pesisir Selatan. Pasalnya, krisis keteladanan pangan telah melanda dunia. Sebanyak 37 negara saat ini mengalami krisis pangan.

Komandan Kodim 0311 Pessel Letkol Inf Moch Suherli mengatakan, ketahanan pangan merupakan bagian dari ketahanan nasional. Jadi, seluruh elemen bangsa, termasuk TNI, harus berperan menjaga kedaulatan NKRI.

Untuk itu, Kodim 0311 Pessel mendukung penuh program pemerintah dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan di daerah.

“Sebagai alat negara, kita akan terus mendukung program di daerah terutama dalam mewujudkan ketahanan pangan,” kata Suherli seusai penanaman jagung serentak, Senin (25/7).

Dukungan itu direalisasikan dengan memanfaatkan lahan kelompok tani di Nagari Koto Berapak, Kecamatan Bayang, Pesisir Selatan seluas 10 hektare untuk ditanami jagung.

Baca Juga :  Sarat Inovasi dan Partisipasi Warga, Sungai Gayo Lumpo Siap Rebut Juara Lomba Nagari Tingkat Provinsi 2025

Lulusan Akmil 2001 ini berharap agar hasil produksi jagung dengan luas 10 hektare itu bisa optimal. Minimal kata dia, untuk satu hektare lahan bisa menghasilkan produksi jagung sekitar delapan ton.

“Kalau satu hektare saja bisa 8 ton, itu bagus. Coba saja hitung, 10 hektare kali 8 ton, ada 80 ton hasilnya” ungkap Suherli.

Pada tahap awal ini, lanjutnya, ada seratus karung bibit dan seratus karung pupuk yang disiapkan. Nantinya, segala kebutuhan untuk penanaman jagung tersebut akan disesuaikan dengan kebutuhan lahan.

Baca Juga :  Waduh, Pemuda 23 Tahun di Pessel Ini Kantongi 42 Paket Ganja Saat Dibekuk Polisi

Ia menegaskan bahwa kegiatan tersebut bukanlah untuk satuannya. Melainkan untuk rakyat.

“Kami berbuat untuk rakyat karena kami kami prajurit rakyat, dari rakyat dan untuk rakyat,” tegasnya.

Ketahanan pangan bukan saja cuma padi, tapi juga jagung…

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Majelis Umum PBB memperbarui mandat badan PBB untuk pengungsi Palestina selama 3 tahun – BANDASAPULUAH.COM
Studi Johns Hopkins Menantang Model AI Bernilai Miliaran Dolar
Kisah seorang nenek berusia 71 tahun yang selamat dari banjir kayu di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara
Legislator Nasdem Desak Menteri Kehutanan Cabut Izin Perusahaan Nakal Pemicu Banjir Sumut
Kemenpora Pastikan Bantuan Peralatan Olahraga untuk Aceh dan Sumatera Akan Disalurkan Setelah Banjir Berakhir
Legislator Nasdem Desak Menteri Kehutanan Cabut Izin Perusahaan Nakal Pemicu Banjir Sumut
Pasukan Afghanistan dan Pakistan saling tembak saat ketegangan berkobar | Berita Taliban
Legislator Nasdem Desak Menteri Kehutanan Cabut Izin Perusahaan Nakal Pemicu Banjir di Sumut

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:10 WIB

Majelis Umum PBB memperbarui mandat badan PBB untuk pengungsi Palestina selama 3 tahun – BANDASAPULUAH.COM

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:48 WIB

Studi Johns Hopkins Menantang Model AI Bernilai Miliaran Dolar

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:28 WIB

Kisah seorang nenek berusia 71 tahun yang selamat dari banjir kayu di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara

Sabtu, 6 Desember 2025 - 11:07 WIB

Legislator Nasdem Desak Menteri Kehutanan Cabut Izin Perusahaan Nakal Pemicu Banjir Sumut

Sabtu, 6 Desember 2025 - 10:45 WIB

Kemenpora Pastikan Bantuan Peralatan Olahraga untuk Aceh dan Sumatera Akan Disalurkan Setelah Banjir Berakhir

Berita Terbaru