Anggota DPR yang Positif Covid-19 Akan Difasilitasi Hotel Bintang 3 Sebagai Tempat Isoman

Rabu, 28 Juli 2021 - 01:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR memberikan fasilitas berupa hotel bintang 3 bagi para anggota legislator hingga staf yang tengah menjalani isolasi mandiri Covid-19.
fasilitas itu terungkap dalam surat yang diterbitkan Setjen DPR tertanggal 26 Juli 2021. Surat itu menyebutkan bahwa DPR telah bekerja sama dengan beberapa hotel untuk menyediakan fasilitas kebebasan bagi anggota legislator.

“Termasuk staf, PNS, tanpa keluarga tapi ya yang ditanggung negara,” ujar Sekretaris Jenderal DPR Indra Iskandar kepada wartawan, Selasa (27/7).

Baca Juga :  Agar Kasus Covid-19 Tak Meningkat Jelang Lebaran, Walikota Padang Imbau Tingkatkan Pengawasan

Surat menjelaskan, fasilitas itu diberikan kepada anggota legislator maupun staf harus menjalani isolasi mandiri atau karena positif Covid-19, baik bergejala ringan, sedang, atau tanpa gejala.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Indra menjelaskan, fasilitas itu diberikan karena para anggota legislator memiliki mobilitas tinggi di daerah pemilihan mereka. Selain itu, fasilitas isolasi sebelumnya, di wilayah Kalibata, Jakarta Selatan sempat dikomplain sebab mungkin menularkan kepada penghuni kompleks parlemen lain.

Baca Juga :  Siap-siap! Vaksinasi COVID- 19 Untuk Lansia Segera Dimulai

“Beberapa minggu lalu yang positif tinggal di rumah kompleks Kalibata itu juga dikomplain oleh anggota lain karena berisiko menularkan bagi lingkungan,” kata dia.

Sejak Juni, Setjen DPR mencatat sebanyak 523 orang di lingkungan DPR yang sempat dinyatakan positif Covid-19. Dari jumlah tersebut, tersisa 83 orang yang masih positif, 30 merupakan anggota legislator sisanya staf, PNS, petugas kebersihan, hingga pamdal.

Baca Juga :  Transformasi, tantangan Pendidikan di tengah Pandemi Covid 19, Efektifkah?

Indra menyebut, pemberian fasilitas isoman dan karantina diambil dari anggaran yang tidak terpakai. Seperti kunjungan keluar negeri atau anggaran kegiatan seminar.

“Jadi kami menggeser dari dana-dana itu, sifatnya kontigensi, nggak dianggarkan secara utuh tapi kalau dibutuhkan kami revisi,” kata dia.

Meski demikian, ia menyebut bahwa hingga saat ini belum ada dari anggota maupun staf, yang telah menggunakan fasilitas tersebut.

“Belum, belum ada, mudah-mudahan kita doakan jangan ada,” kata dia.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Afrika Selatan membatalkan pembebasan visa bagi warga Palestina yang menghadapi pengungsian | berita
Negara Tidak Hadir dalam Mencegah Bencana
Konten Ferry Irwandi dinilai menghina korban bencana Sumatera
Celta Vigo mendapatkan kemenangan mengejutkan 2-0 di Bernabeu saat Real Madrid meledak | Berita Sepak Bola
Peringatan perangkat lunak Israel itu telah merambah ponsel di lebih dari 150 negara
Terobosan Kimchi: Studi Baru Mengungkapkan Efek Meningkatkan Kekebalan Tubuh yang Kuat
Fenomena Aliran Sungai yang Tiba-Tiba Airnya Hilang Bikin Khawatir Warga Sumbar, Ahli Geologi Beri Penjelasan
Para Ilmuwan Akhirnya Menjelaskan Penggabungan Dua Lubang Hitam Masif yang “Mustahil” yang Misterius

Berita Terkait

Senin, 8 Desember 2025 - 08:20 WIB

Afrika Selatan membatalkan pembebasan visa bagi warga Palestina yang menghadapi pengungsian | berita

Senin, 8 Desember 2025 - 07:59 WIB

Negara Tidak Hadir dalam Mencegah Bencana

Senin, 8 Desember 2025 - 07:38 WIB

Konten Ferry Irwandi dinilai menghina korban bencana Sumatera

Senin, 8 Desember 2025 - 07:18 WIB

Celta Vigo mendapatkan kemenangan mengejutkan 2-0 di Bernabeu saat Real Madrid meledak | Berita Sepak Bola

Senin, 8 Desember 2025 - 06:57 WIB

Peringatan perangkat lunak Israel itu telah merambah ponsel di lebih dari 150 negara

Berita Terbaru

Negara Tidak Hadir dalam Mencegah Bencana

Nasional

Negara Tidak Hadir dalam Mencegah Bencana

Senin, 8 Des 2025 - 07:59 WIB