Perkasa di Pileg, Golkar Pessel Tak Berdaya di Pilkada

Rabu, 17 Maret 2021 - 06:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Partai Golkar

i

Ilustrasi Partai Golkar

Partai Golongan Karya (Golkar) adalah partai yang selalu memenangi pemilihan legislatif di Pesisir Selatan sebelum trend tersebut dipatahkan oleh Partai Amanat Nasional (PAN).

Sejak berdiri, partai ini telah mengikuti Pileg Pessel sebanyak 11 kali. Hasilnya, hanya sekali Partai Golkar kalah. Itupun di Pileg 2019 lalu.

Semasa orde baru, partai beringin ini begitu superior. Jauh mengalahkan pesaingnya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrasi Indonesia (PDI). Bahkan, enam kali pileg dihelat semasa Orba, rivalnya PDI tak pernah mengutus satupun legislatornya duduk di DPRD Pessel.

Yang paling diingat adalah pemilu 1997. Kala itu, Golkar berhasil menyapu bersih kontestasi tersebut. Saat itu, dari 30 kursi yang tersedia, Golkar berhasil memborong semua kursi itu.

Baca Juga :  Meski ada Putusan MK, Tahapan Pilkada Pessel 2024 Tetap Berjalan Sesuai Jadwal

Dimasa reformasi, Golkar masih perkasa. Buktinya, 5 kali pemilihan anggota DPRD Pessel digelar, Golkar empat kali memimpin. Trend penurunan baru terjadi di Pileg 2019.

Keperkasaan Golkar di Pileg tak dibarengi dalam pemilihan bupati dan wakil bupati Pesisir Selatan. Di Pilkada Pessel, Golkar seolah tak berdaya. Apalagi di Pilkada 2020.

Pasangan yang diusung Golkar bersama partai koalisinya hanya meraih 4,5 persen suara. Padahal secara kekuatan, koalisi ini memiliki kursi parlemen terbanyak daripada calon lainnya.

Baca Juga :  KPU Pessel Angkat Bicara soal Syarat Pencalonan, Ikuti UU Pilkada atau Keputusan MK?

Berkaca kebelakang, pada Pilkada 2005, Partai Golkar mengusung pasangan Saidal Masfiyudin dan Faisal Syarif sebagai bupati dan wakil bupati Pesisir Selatan. Saat itu, pasangan ini mesti bertarung dengan empat paslon lainnya.

Selanjutnya: Kala itu, Partai Golkar menguasai kursi parlemen…

Halaman:

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sekolah dibuka kembali setelah penutupan 2 hari karena pecahnya air
Natal 2025 Mungkin Menjadi “Yang Termahal Sepanjang Masa”
Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah
Politisi AfD di Partai Republik Muda: “America First” bertemu dengan “Jerman First”
Pengacara Cedera Pribadi Butler Kahn Mengumumkan Kelanjutan
Gelar Kasus Ijazah Jokowi, Pengacara Roy Suryo Cs Soroti Bukti Pembanding
Beragam Kepentingan dan Realitas Paradoks dalam Kebijakan Inggris terhadap Tiongkok
Tersangka Rizal Fadillah dengan berapi-api Sebut Jokowi Harus Dihukum Kasus Khusus di Polda Metro

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 17:18 WIB

Sekolah dibuka kembali setelah penutupan 2 hari karena pecahnya air

Senin, 15 Desember 2025 - 16:57 WIB

Natal 2025 Mungkin Menjadi “Yang Termahal Sepanjang Masa”

Senin, 15 Desember 2025 - 16:36 WIB

Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah

Senin, 15 Desember 2025 - 16:15 WIB

Politisi AfD di Partai Republik Muda: “America First” bertemu dengan “Jerman First”

Senin, 15 Desember 2025 - 15:54 WIB

Pengacara Cedera Pribadi Butler Kahn Mengumumkan Kelanjutan

Berita Terbaru

Natal 2025 Mungkin Menjadi “Yang Termahal Sepanjang Masa”

Nasional

Natal 2025 Mungkin Menjadi “Yang Termahal Sepanjang Masa”

Senin, 15 Des 2025 - 16:57 WIB

Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah

Nasional

Jokowi jadi biang keladi kesimpangsiuran ijazah

Senin, 15 Des 2025 - 16:36 WIB

Pengacara Cedera Pribadi Butler Kahn Mengumumkan Kelanjutan

Nasional

Pengacara Cedera Pribadi Butler Kahn Mengumumkan Kelanjutan

Senin, 15 Des 2025 - 15:54 WIB