JAKARTA – Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) blusukan ke pemukiman warga di kawasan Pulo Gadung, Jakarta Timur pada Jumat, 8 November 2024. Saat blusukan, RK dicurhati warga mengenai masalah penggusuran.
“Dilanjutkan dengan blusukan, mendengarkan curhatan warga. Ternyata di sini curhatannya mayoritas satu, jangan digusur,” kata Ridwan Kamil.
Ridwan Kamil mengatakan, tidak semua urusan diselesaikan dengan cara gusur-menggusur. Dia meyakini, ada cara lain yang lebih membahagiakan warga tanpa harus melakukan penggusuran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tidak semua urusan harus dengan cara gusur-mengusur pasti ada cara lain yang lebih manusiawi yang bisa menjadi kesepakatan yang membahagiakan warga,” jelasnya.
Curhatan lain yang didapatkan dari warga ialah mengenai sertifikasi tanah. Terkait masalah ini, Ridwan Kamil berjanji jika dirinya terpilih menjadi Gubernur akan melobi Kementerian Agraria dan Tata Ruang untuk mencarikan solusi terkait aspirasi warga.
“Jadi kalau nanti jadi Gubernur saya akan melobi ATR/BPN untuk mencarikan solusi sesuai aspirasi warga yang sesuai aturan hukum,” ungkapnya.
RK juga mendapatkan curhatan agar bisa menghadirkan sekolah hingga sembako murah. Untuk hal ini, RK berjanji dalam programnya akan menggelar pasar murah di tiap-tiap lokasi.
“Nanti dalam program realitanya dalam 5 tahun seperti ini akan kita lakukan (pasar murah), minimal sebulan sekali,” pungkasnya.
Ahman Nurdin, selaku Anggota Dewan Pakar DPP PKS bidang Komunikasi dan Kebijakan Publik, menilai langkah Ridwan Kamil yang turun langsung dan mendengarkan curhatan warga merupakan upaya positif dalam membangun kepercayaan dan memperkuat komunikasi dengan masyarakat. Menurutnya, ini merupakan pendekatan yang dibutuhkan di Jakarta, kota dengan dinamika sosial yang kompleks.
Ahman menyoroti komitmen Ridwan Kamil untuk mencari solusi tanpa harus melakukan penggusuran sebagai pendekatan yang lebih humanis dan sejalan dengan prinsip pembangunan inklusif.
“Blusukan ini bukan hanya sebagai ajang pencitraan, tetapi sebuah kesempatan nyata bagi calon pemimpin untuk mendengar langsung persoalan warga dan mencari solusi yang mendukung keberlanjutan serta kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Ahman menyambut baik rencana RK untuk mendorong sertifikasi tanah dan menyediakan kebutuhan pokok murah. Menurutnya, program-program ini mencerminkan pemahaman yang mendalam terhadap kebutuhan masyarakat urban di Jakarta.
“Pendekatan seperti pasar murah dan lobi terkait sertifikasi tanah menunjukkan bahwa RK berupaya untuk membangun Jakarta yang lebih adil dan terjangkau bagi semua warganya,” tambahnya.
