SDN 28 Pasar Surantih Masih Jadi Penahan Ombak, Ikal Jonedi Kembali Soroti Lambannya Tindakan Pemkab Pessel

Rabu, 26 Juni 2024 - 20:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anggota DPRD Pessel Ikal Jonedi saat meninjau kondisi bangunan SDN 28 Pasar Surantih

Anggota DPRD Pessel Ikal Jonedi saat meninjau kondisi bangunan SDN 28 Pasar Surantih

BANDASAPULUAH.COM – Hampir sembilan tahun sejak bangunan belakang Sekolah Dasar Negeri (SDN) 28 Pasar Surantih, Kecamatan Sutera, berfungsi sebagai penahan ombak, hingga kini belum ada solusi konkret dari pemerintah daerah setempat untuk menangani masalah tersebut.

Kondisi ini menimbulkan kekecewaan yang mendalam dari berbagai pihak, termasuk anggota DPRD Pesisir Selatan (Pessel) Dapil 3, Ikal Jonedi.

“Sudah hampir sembilan tahun masalah ini terjadi, dan hingga saat ini, tidak ada langkah nyata dari Pemkab Pessel untuk menyelesaikannya,” ujar Ikal Jonedi saat diwawancara bandasapuluah.com, Rabu (26/6/2024).

Ikal kembali menyoroti lambannya tindakan dari pemerintah daerah, terutama dari Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar yang berlatar belakang sebagai pendidik. Ia menyayangkan bahwa sudah tahun ketiga kepemimpinan Rusma Yul Anwar, masalah ini belum juga terselesaikan.

“Bupati Rusma Yul Anwar, dengan latar belakang pendidik dan pengalaman sebagai Kadis Pendidikan, seharusnya lebih peka terhadap isu-isu pendidikan seperti ini. Namun, hingga kini, tidak ada sedikitpun itikad baik dari Pemkab Pessel untuk mencarikan solusi terhadap bangunan sekolah yang terancam abrasi itu,” tegas Ikal.

Politisi Partai Demokrat itu menegaskan, pemerintah daerah seharusnya memiliki kepedulian yang lebih terhadap kondisi sekolah, mengingat pentingnya lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi siswa. Ia juga menekankan bahwa isu ini tidak boleh hanya menjadi bahan kampanye di tahun politik.

Baca Juga :  Waduh! Bukannya dapat Apresiasi, Program Beasiswa Pemkab Pessel Malah dapat Kritikan

“Jangan sampai ini hanya dijadikan jargon untuk menarik simpati masyarakat. Kami membutuhkan tindakan nyata,” ucapnya dengan nada kecewa.

Sebagai anggota DPRD, Ikal mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah ini, termasuk membangun batu penahan ombak dengan dana pokir miliknya. Namun, upaya tersebut tidak bertahan lama karena terus tergerus ombak.

Klik selanjutnya untuk membaca halaman berikutnya…

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Buka Kejurda Sepak Takraw Sumbar 2025, Wabup Pessel Tegaskan Komitmen Lawan Narkoba Lewat Olahraga
Tanam 9.000 Bibit Mangrove, Bupati Hendrajoni Tegaskan Komitmen Lindungi Ekosistem Laut
Tegakkan Perda, Satpol PP Pessel Amankan 2 Pasang Pelajar di Lokasi Gelap
Di Tengah Efisiensi dan Pemotongan Anggaran, Bupati Hendrajoni Yakin Pessel Bisa Bangkit
Polisi Grebek Rumah Kos di Pesisir Selatan, 12 Pria dan 1 Wanita Diamankan
Satpol PP dan Damkar Pessel Latih Mental dan Disiplin Anggota, Gandeng Polres Tingkatkan Profesionalisme
SPMB SD di Pessel Diawasi Ketat, Disdikbud Akan Tindak Sekolah yang Langgar Daya Tampung
Vasko Ruseimy Janji Tuntaskan Persoalan Pukat Harimau di Pessel Lewat Pendekatan Ninik Mamak

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 15:36 WIB

Buka Kejurda Sepak Takraw Sumbar 2025, Wabup Pessel Tegaskan Komitmen Lawan Narkoba Lewat Olahraga

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:14 WIB

Tanam 9.000 Bibit Mangrove, Bupati Hendrajoni Tegaskan Komitmen Lindungi Ekosistem Laut

Senin, 19 Mei 2025 - 17:46 WIB

Tegakkan Perda, Satpol PP Pessel Amankan 2 Pasang Pelajar di Lokasi Gelap

Senin, 19 Mei 2025 - 13:06 WIB

Di Tengah Efisiensi dan Pemotongan Anggaran, Bupati Hendrajoni Yakin Pessel Bisa Bangkit

Minggu, 18 Mei 2025 - 18:52 WIB

Polisi Grebek Rumah Kos di Pesisir Selatan, 12 Pria dan 1 Wanita Diamankan

Berita Terbaru