Mengenal Zairoel Zen: Putra Pesisir Selatan yang Menjadi “Orang Dekat” Jenderal AH Nasution

Senin, 24 Maret 2025 - 14:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Asisten Atase Militer RI di Moskow Zairoel Mochammad Zen bersama Perdana Menteri Uni Soviet (kini Rusia) Nikita Sergeyevich Khrushchev.

i

Asisten Atase Militer RI di Moskow Zairoel Mochammad Zen bersama Perdana Menteri Uni Soviet (kini Rusia) Nikita Sergeyevich Khrushchev.

Ketika peristiwa G30S/PKI meletus pada 1965, Zairoel sedang berada dalam perjalanan menuju Beijing bersama sejumlah perwira TNI lainnya.

Transit di Hong Kong, rombongan tersebut mendapat kabar mengenai tragedi kelam itu dan adanya peringatan bahwa salah satu dari mereka dicurigai terafiliasi dengan PKI. Perjalanan ke Beijing pun dibatalkan, dan mereka kembali ke Jakarta untuk menghindari risiko.

Baca Juga :  BMKG Keluarkan Peringatan Dini: Hujan Lebat Diprediksi Guyur Pesisir Selatan hingga Pukul 10 Malam

Pada 1966, Brigjen Zairoel Zen ditugaskan di Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas), tempat ia menjabat sebagai salah satu direktur hingga pensiun dengan pangkat jenderal bintang satu.

Makam Brigjend TNI (Purn) Zairoel Mochammad Zen Sutan Saripado di TMP Kalibata
Makam Brigjend TNI (Purn) Zairoel Mochammad Zen Sutan Saripado di TMP Kalibata

Zairoel wafat pada 24 Maret 1980 di Jakarta pada usia 59 tahun. Jasadnya dimakamkan secara militer di Taman Makam Pahlawan Kalibata, sebagai penghormatan atas dedikasi dan pengabdiannya kepada bangsa dan negara.

Baca Juga :  Kasus Dugaan Tabrak Lari di Sutera Dilimpahkan ke Satlantas Polres Pessel, Begini Perkembangannya

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Harimau Sumatera dalam Kearifan Adat-Budaya di Minangkabau
Tokoh Adat dan Ulama Sumbar Tolak Pendaftaran Tanah Ulayat dalam Permen ATR-BPN 14/2024
Ini Sejarah dan Filosofi Tari Kain, Warisan Budaya Tak Benda Nasional dari Pesisir Selatan
Jejak Keindahan Pesisir Selatan dalam Catatan Penjelajah Asing
Mengenal Posisi dan Ragam Sumando di Minangkabau
Profil Abdul Karim Rasyid: Pejuang, Jenderal, dan Dubes Pertama RI di Kamboja dari Pesisir Selatan
Balai Pagaduan: Pergulatan Hidup Masyarakat Menjelang Lebaran
Perburuan Zaini Zen Gagal, Lumpo Dibombardir Belanda

Berita Terkait

Jumat, 29 Agustus 2025 - 08:59 WIB

Harimau Sumatera dalam Kearifan Adat-Budaya di Minangkabau

Senin, 26 Mei 2025 - 11:50 WIB

Tokoh Adat dan Ulama Sumbar Tolak Pendaftaran Tanah Ulayat dalam Permen ATR-BPN 14/2024

Minggu, 27 April 2025 - 10:02 WIB

Ini Sejarah dan Filosofi Tari Kain, Warisan Budaya Tak Benda Nasional dari Pesisir Selatan

Senin, 14 April 2025 - 16:43 WIB

Jejak Keindahan Pesisir Selatan dalam Catatan Penjelajah Asing

Kamis, 10 April 2025 - 14:06 WIB

Mengenal Posisi dan Ragam Sumando di Minangkabau

Berita Terbaru