Situs Sejarah Diduga Peninggalan Era Megalitik Ditemukan di Padang Pariaman

Minggu, 15 Oktober 2023 - 19:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Dokumentasi Dinas Kominfo Padang Pariaman

Foto: Dokumentasi Dinas Kominfo Padang Pariaman

BANDASAPULUAH.COM – Masyarakat Surantiah, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman menemukan situs sejarah Objek Diduga Cagar Budaya (ODCB) di Bukit Paladangan, Korong Surantiah, Nagari Lubuk Alung, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman. Penemuan situs ini diduga sebagai peninggalan sejarah dari era Neolitik-Megalitik, yang masih perlu diteliti lebih lanjut oleh ahli.

Situs sejarah ODCB ini bermula dari temuan pemuda Surantiah pada Rabu (4/10/23). Pemuda melaporkan kepada pihak nagari yang selanjutnya disampaikan kepada pemerintah kabupaten.

Berdasarkan laporan tersebut, Pemkab Padang Pariaman bersama otoritas terkait melakukan peninjauan langsung ke lokasi penemuan situs tersebut. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Padang Pariaman, Anwar menyampaikan “lokasi penemuan situs tersebut sebelumnya merupakan tempat bahan baku pengrajin batu nisan,” ungkapnya Selasa (10/10/23).

Bukit Peladangan, Surantiah ini sebelumnya merupakan tempat biasa bagi masyarakat untuk mengambil batu nisan. Namun, beberapa bulan terakhir menjadi lokasi penambangan Galian C.

Pada proses penambangan tersebut ditemukan berbagai batuan yang berbentuk balok berbentuk empat persegi tonggak atau seperti pilar. Terdapat juga batuan yang diberi hiasan garis-garis lurus, lesung batu, bahkan ada yang berbentuk perkakas seperti kapak batuan.

Ketua Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Sumatera Barat, Sri Setiawati mengungkapkan “bebatuan ini merupakan situs sejarah yang harus diteliti terlebih dahulu oleh tim ahli. TACB juga akan melakukan komunikasi dan koordinasi dengan masyarakat setempat untuk informasi terkait penemuan ini,” ungkapnya.

Kemudian, Ahli Geologi Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI), Ade Edwar menyampaikan “bebatuan yang ditemukan warga tersebut tidak tampak seperti buatan manusia. Setelah saya perhatikan, pola bebatuan seperti itu tidak tampak sentuhan tangan manusia,” ungkapnya pada Kamis (12/10/23).

Baca Juga :  Dua Peristiwa Kecelakaan Mobil Terjadi Dalam Waktu Bersamaan di Kecamatan Lubuk Alung, 1 Orang Meninggal Dunia

Adanya dugaan situs batuan ini berasal dari era neolitik-megalitik, berdasarkan pada keterangan. Dodi Chandra selaku Arkeolog Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) “biasanya jika terdapat batuan yang melimpah tersebut, maka tidak jauh dari sana ada situs megalitik. Dari struktur geologisnya, batuan ini menyusun bukit tersebut. Aspek kegeologian melihat aktivitas-aktivitas masyarakat pendukung kebudayaan,” ujarnya.

Selanjutnya, Pemkab Padang Pariaman akan melakukan penelitian lebih lanjut bersama ahli guna mengidentifikasi jenis situs ODCB tersebut. Selain itu, akan dilakukan upaya pengembangan dan pelestarian situs sejarah tersebut.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Heboh! Peserta Pawai Budaya Saling Lempar Pisang di Depan Kantor Bupati Pessel
DPRD Pessel Bahas 4 Ranperda, Aspirasi Dewan Kebudayaan Mencuat
Kerangka Manusia di Bukit Ransam Painan Ternyata Korban Mutilasi Dua Tahun Silam
Manjalang ke Rumah Gadang Mandeh Rubiah, Risnaldi Tekankan Pentingnya Tradisi dan Silaturahmi
Balai Pagaduan: Pergulatan Hidup Masyarakat Menjelang Lebaran
Satgas PKH Segel 1.200 Ha Sawit Ilegal Milik PT SJAL di Pessel, Incasi Raya Grup juga Disorot
Jelang Libur Lebaran 2025, Satpol PP Pessel Tertibkan PKL di Kawasan Carocok Painan
Mulai Hari Ini, Imigrasi Padang Resmi Terapkan Tarif Baru untuk Paspor dan E-Paspor

Berita Terkait

Senin, 14 April 2025 - 12:54 WIB

Heboh! Peserta Pawai Budaya Saling Lempar Pisang di Depan Kantor Bupati Pessel

Selasa, 8 April 2025 - 22:10 WIB

DPRD Pessel Bahas 4 Ranperda, Aspirasi Dewan Kebudayaan Mencuat

Minggu, 6 April 2025 - 14:19 WIB

Kerangka Manusia di Bukit Ransam Painan Ternyata Korban Mutilasi Dua Tahun Silam

Rabu, 2 April 2025 - 20:43 WIB

Manjalang ke Rumah Gadang Mandeh Rubiah, Risnaldi Tekankan Pentingnya Tradisi dan Silaturahmi

Senin, 24 Maret 2025 - 03:48 WIB

Balai Pagaduan: Pergulatan Hidup Masyarakat Menjelang Lebaran

Berita Terbaru

error: Content is protected !!