NEWARK, NJ — Zeev Buium adalah pemain bertahan masa depan Minnesota Wild sampai mereka menjadikannya pusat perdagangan Quinn Hughes Jumat lalu, mengirim pemain berusia 20 tahun itu dalam satu paket ke Vancouver Canucks untuk menjadi kapten bintang mereka.
Buium mengaku tidak merasa disesatkan mengenai status satwa liar tersebut sebelum diperdagangkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya tidak berpikir apa pun yang mereka katakan kepada saya bohong. Ternyata tidak,” kata Buium Minggu setelah kemenangan tandang 2-1 Canucks atas New Jersey Devils. “(GM Liar) Bill Guerin adalah orang yang hebat. Dia orang yang cerdas. Dia ingin mencoba dan menang sekarang, dan itulah langkah yang menurutnya terbaik untuk tim. Pada akhirnya, Anda harus melakukan yang terbaik untuk tim.”
Buium diperdagangkan ke Vancouver bersama dengan center Marco Rossi, pemain sayap Liam Ohgren dan pick putaran pertama tahun 2026 untuk Hughes, pemenang Norris Trophy berusia 26 tahun yang dianggap sebagai salah satu pemain bertahan terbaik di hoki. Hughes mencetak 432 poin dalam 459 pertandingan menjelang aksi hari Minggu dan merupakan pencetak gol terbanyak Vancouver (23 poin dalam 26 pertandingan) sebelum perdagangan blockbuster hari Jumat.
Buium mendapat dua poin dalam debutnya di Canucks, keduanya pada power play. Dia mendapat assist pada gol pembuka Jake DeBrusk dan kemudian dikreditkan dengan gol keempatnya musim ini ketika umpannya dibelokkan dari gawang pemain bertahan Setan Brenden Dillon.
Dia masuk urutan ke-12 secara keseluruhan pada tahun 2024 oleh Wild dan menjadi dinamo ofensif bersama Universitas Denver selama dua musim (98 poin dalam 83 pertandingan). Dia mengumpulkan 14 poin dalam 31 pertandingan sebagai rookie musim ini sebelum perdagangan.
Guerin menyebut Buium sebagai “anak istimewa dan manusia istimewa,” namun menunjukkan bahwa tawaran Wild untuk Hughes hanya berhasil karena Buium adalah bagian darinya.
“Saya mencintai anak itu, tapi Anda harus memberikan sesuatu untuk mendapatkan sesuatu,” kata Guerin.
Buium tidak menganggap serius perdagangan ini, tapi dia mengatakan akan menggunakannya sebagai motivasi.
“Saya rasa bukan (Guerin) yang berkata, ‘Kamu tidak cukup baik’ atau ‘Kami tidak percaya padamu.’ Tapi saya pikir dia melihat saya perlu berkembang lebih jauh lagi,” kata Buium. “Saya pikir ini berhasil untuk kedua tim. Saya akan melakukan yang terbaik untuk menunjukkan kepada Canucks bahwa mereka melakukan perdagangan yang bagus. Mudah-mudahan, saya bisa berubah menjadi pemain seperti itu.”
Konten di atas dibuat oleh pihak ketiga. bandasapuluah.com tidak bertanggung jawab atas isi maupun akibat yang ditimbulkan oleh konten ini.






