Berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengenai prakiraan cuaca terkini pada Minggu (07/12).
IKLAN
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN
Polda Banten mengimbau masyarakat di Provinsi Banten dan sekitarnya untuk mengikuti Peringatan Dini dari BMKG terkait potensi hujan ringan hari ini.
Plt. Kabid Humas Polda Banten AKBP Meryadi menjelaskan dinamika cuaca saat ini perlu mendapat perhatian seluruh lapisan masyarakat.
“BMKG telah update prakiraan cuaca Provinsi Banten. Pagi cerah, berawan, hujan ringan di Cilegon, Pulomerak, Serang, Kramatwatu, Bojonegara, Ciruas, Kragilan, Tanara, Cikeusal, Padarincang, Anyer, Mancak. Sore berawan, hujan ringan di Mandalawangi, Pandeglang, Panggarangan, Muncang, Leuwidamar, Sajira,” Cibeber, Lebakgedong, Curug, Cisauk, Tangerang, Ciledug, Serpong, Ciputat. Malam mendung, hujan ringan di Rangkasbitung, Sajira, Jawilan, Tigaraksa, Jambe, Cisauk, Cisauk, Ciledug, Serpong, Ciputat, jelas Meryadi.
BMKG juga mencatat suhu udara berkisar antara 23 – 34°C, kelembaban 60 – 95% persen, dan angin bertiup dari tenggara hingga barat daya dengan kecepatan 05 – 40 km/jam.
Selain potensi hujan, Polda Banten menyoroti peringatan dini BMKG terkait potensi ketinggian gelombang 1,25 – 2,5 m (Sedang) di Perairan Pandeglang Selatan, Selat Sunda Pandeglang Barat, dan Perairan Lebak Selatan.
AKBP Meryadi kembali mengingatkan masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah rawan banjir, longsor, dan pesisir pantai, untuk meningkatkan kewaspadaan. “Kami mengimbau masyarakat terus memantau informasi resmi dari BMKG. Bagi pengendara sepeda motor, hindari bepergian saat hujan deras karena dapat mengurangi jarak pandang dan membuat jalan menjadi licin. Warga juga diharapkan mencabut peralatan listrik saat hujan deras disertai petir untuk menghindari korsleting. Dan tidak berteduh di bawah pohon atau tiang tinggi jika terjadi sambaran petir,” tegasnya.
Sebagai upaya pencegahan dan pengurangan risiko, Polda Banten juga menyampaikan sejumlah imbauan penting kepada masyarakat dalam menghadapi potensi cuaca ekstrem:
*Persiapan*
– Pantau informasi cuaca terkini dari BMKG atau aplikasi cuaca terpercaya.
– Siapkan tas darurat yang berisi barang-barang penting seperti obat-obatan, senter, dokumen penting dan kebutuhan pokok lainnya.
– Pastikan kondisi rumah aman, termasuk pipa air, atap, dan peralatan listrik.
*Saat Terjadi Cuaca Ekstrem*
– Tetap di rumah dan hindari aktivitas di luar kecuali untuk keperluan mendesak.
– Hindari area dekat jendela atau pintu yang mudah terkena angin kencang atau hujan deras.
– Matikan listrik dan gas jika terjadi banjir atau potensi bahaya akibat angin kencang.
*Setelah Cuaca Ekstrem*
– Periksa kondisi rumah dan lingkungan sekitar untuk memastikan tidak ada kerusakan yang membahayakan.
– Membantu tetangga atau warga sekitar yang membutuhkan bantuan.
– Ikuti instruksi petugas di lapangan serta informasi lebih lanjut dari BMKG dan pemerintah setempat.
Perlu diketahui, Polda Banten telah menerjunkan tim siaga di 2 Pos Siaga Bencana di Polres Labuan dan Polsek Cipanas yang dilengkapi dengan peralatan Search and Rescue (SAR).
Di akhir keterangannya, AKBP Meryadi menegaskan keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama. Kami menghimbau masyarakat untuk menunda aktivitas luar ruangan yang tidak mendesak jika cuaca buruk. Polda Banten terus memantau perkembangan cuaca dan berkoordinasi dengan BMKG serta instansi terkait untuk memastikan informasi yang diterima masyarakat selalu akurat dan terkini, tutupnya. (Bidhuma)
Konten di atas dibuat oleh pihak ketiga. bandasapuluah.com tidak bertanggung jawab atas isi maupun akibat yang ditimbulkan oleh konten ini.





