Keputusan Sepihak, Saya Tidak Diberi Klarifikasi Terbuka!

Sabtu, 22 November 2025 - 15:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keputusan Sepihak, Saya Tidak Diberi Klarifikasi Terbuka!

i

Keputusan Sepihak, Saya Tidak Diberi Klarifikasi Terbuka!

-Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) merespons keras seruan agar dirinya mundur dari jabatannya. Dia menyebut langkah yang diambil Syuriah PBNU, khususnya Rais Aam, KH Miftachul Akhyar, merupakan keputusan sepihak yang tidak melalui proses musyawarah yang wajar.

Menurut dia, forum tersebut sejak awal diarahkan untuk membahas rencana pemecatannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tadi malam, siang hingga malam, diadakan rapat Syuriah. Di situ mereka membahas niat memecat saya. Bahkan dari awal pertemuan sudah disebutkan ada keinginan memecat saya,” kata Gus Yahya, dalam pertemuan Zoom yang diunggah ke akun Facebook @Mohammad Yasin Al-Branangiy, dikutip Sabtu, 22 November 2025.

Apalagi, kata Gus Yahya, ada upaya pihak terkait untuk membuat narasi yang dianggapnya sebagai upaya pembenaran, tanpa memberikan ruang baginya untuk memberikan penjelasan secara terbuka.

Baca Juga :  Kepindahan Pangeran Andrew ke Norfolk Tertunda: Pengasingan Kerajaan Diharapkan Tidak Lebih Awal dari Februari

“Bahkan di awal pertemuan disebutkan ada keinginan untuk memberhentikan saya, kemudian tercipta narasi-narasi yang membenarkannya, tanpa memberi kesempatan kepada saya untuk memberikan klarifikasi terbuka kepada saya,” sesal Gus Yahya.

Ditegaskannya, keputusan tersebut bukan hasil musyawarah yang wajar, melainkan langkah sepihak yang dilakukan para Syuriah, khususnya Rais Aam KH Miftachul Akhyar.

“Jadi tadi saya sampaikan, keputusan itu merupakan keputusan sepihak Syuriah dalam hal ini Rais Aam,” ujarnya.

Beredar berita acara rapat harian Syuriyah PBNU tertanggal 20 November 2025 yang mendesak Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya mundur dari jabatannya.

Dokumen yang beredar memuat sejumlah poin evaluasi yang menjadi dasar permintaan Gus Yahya mundur. Risalah rapat harian Syuriyah juga disebut ditandatangani oleh Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar.

Baca Juga :  Gus Yahya Tegaskan Pengangkatan Zulfa Mustofa Sebagai Plt Ketua PBNU Tidak Sah

Poin pertama menyebutkan mengundang narasumber yang terkait dengan jaringan Zionisme Internasional dalam program Akademi Kepemimpinan Nasional Nahdlatul Ulama (AKN NU) dianggap melanggar nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah An Nahdliyah dan bertentangan dengan Muqaddimah Qanun Asasi NU.

Poin kedua menilai kehadiran narasumber yang terkait dengan jaringan Zionisme Internasional di tengah situasi genosida dan kecaman global terhadap Israel memenuhi ketentuan Pasal 8 huruf a Peraturan Persatuan NU Nomor 13 Tahun 2025.

Aturan tersebut mengatur bahwa pejabat dapat diberhentikan dengan tidak hormat jika melakukan tindakan yang mencemarkan nama baik Perkumpulan.

Lebih lanjut, poin ketiga menyebutkan adanya indikasi pelanggaran tata kelola keuangan di lingkungan PBNU yang dinilai bertentangan dengan hukum syariah, peraturan perundang-undangan, Pasal 97-99 Anggaran Rumah Tangga NU, serta Peraturan Perkumpulan NU, dan dinilai membahayakan eksistensi badan hukum Perkumpulan NU.

Baca Juga :  Palestina menyambut baik keputusan PBB untuk memperbarui mandat UNRWA hingga tahun 2029 – BANDASAPULUAH.COM

Terkait ketiga poin tersebut, Rapat Harian Syuriyah menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Rais Aam dan dua Wakil Rais Aam.

Hasil musyawarah mereka memutuskan KH Yahya Cholil Staquf harus mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum PBNU dalam waktu tiga hari sejak keputusan diterima. Jika Gus Yahya tidak mengundurkan diri dalam batas waktu tersebut, Rapat Harian Syuriyah PBNU menyatakan akan memberhentikannya dari jabatan Ketua Umum PBNU.

Risalah rapat kembali dipastikan ditandatangani oleh Rais Aam PBNU, serta Ketua Rapat Harian Suriyah KH Miftachul Akhyar.

Konten di atas dibuat oleh pihak ketiga. bandasapuluah.com tidak bertanggung jawab atas isi maupun akibat yang ditimbulkan oleh konten ini.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

‘Mereka punya nomornya’: Gliddon mendukung Breakers
Ayah mertua dan saudara ipar Iván Archivaldo, “El Chapito” muncul di Puente Grande; Mereka dituduh melakukan kejahatan terorganisir
Liverpool vs Wolves: saluran TV, waktu kick-off, siaran langsung, wasit, cedera dan berita tim
KPK Dalami Dugaan Aliran Dana Ridwan Kamil ke Aura Kasih, Ini Fakta Bisnisnya
Hampir Dibunuh Warga, Pencuri Sepeda Motor Ditangkap di Depan Masjid Condet
Meksiko merebut medali Olimpiade, penggerebekan sepeda motor tampaknya terkait dengan perburuan buronan Kanada, Ryan Wedding
Gerbang Baldur 3 dimulai dari atas dan terus menanjak: Larian mengatakan itu tidak akan membuat sekuel, lalu memberi kami pembaruan gratis senilai perluasan hingga tahun 2025
Penjaga Nuggets Peyton Watson menjelaskan mengapa menyumbangkan sepeda Raising Cane kepada anak-anak penting baginya