UNICEF: Israel membunuh dua anak setiap hari di Gaza meskipun ada gencatan senjata

Sabtu, 22 November 2025 - 13:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

UNICEF: Israel membunuh dua anak setiap hari di Gaza meskipun ada gencatan senjata

i

UNICEF: Israel membunuh dua anak setiap hari di Gaza meskipun ada gencatan senjata

Pusat Informasi Palestina

Juru Bicara Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF), Ricardo Perez, mengungkapkan serangan Israel yang masih berlangsung di Jalur Gaza terus memakan korban jiwa rata-rata dua anak per hari sejak perjanjian gencatan senjata mulai berlaku pada 11 Oktober.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Peres menjelaskan, dalam konferensi pers mingguannya di Kantor PBB di Jenewa, hari ini, Jumat, bahwa anak yang tewas kemarin, Kamis, dalam serangan Israel di Khan Yunis, dan tujuh anak lainnya yang tewas sehari sebelumnya di Kota Gaza, menegaskan bahwa gencatan senjata tidak mengakhiri penderitaan anak-anak tersebut. Ia menambahkan, sedikitnya 67 anak tewas sejak gencatan senjata dimulai, dan puluhan lainnya luka-luka.

Baca Juga :  Yasika Aulia, putri pengelola dapur 41 MBG, berpenghasilan Rp 246 juta per hari?

Juru bicara tersebut menekankan bahwa “angka-angka ini bukan sekedar statistik, namun mewakili anak-anak yang mempunyai keluarga dan impian,” menekankan bahwa kenyataan yang dialami oleh anak-anak Gaza adalah “memaksa dan suram,” dan bahwa “tidak ada tempat yang aman bagi mereka,” menyerukan masyarakat internasional untuk berhenti menganggap normal penderitaan mereka.

Baca Juga :  Tentara Israel kembali melanggar kedaulatan Suriah dengan 2 serangan di pedesaan Quneitra – BANDASAPULUAH.COM

Peres menekankan bahwa upaya ekstensif UNICEF di sektor ini masih belum memadai, dan menambahkan: “Jika bantuan tiba dalam jumlah dan kecepatan yang dibutuhkan, kami akan mampu berbuat lebih banyak untuk menyelamatkan nyawa.”

Baca Juga :  PBB menyerukan pembukaan kembali penuh penyeberangan Rafah bagi warga Gaza – BANDASAPULUAH.COM

Anak-anak yang ditawan…mencuri kebebasan dan pelanggaran yang belum pernah terjadi sebelumnya selama perang pemusnahan

Dia menunjukkan bahwa ratusan ribu anak-anak tinggal di tenda-tenda yang tidak memiliki elemen perlindungan paling dasar, dan menghadapi musim dingin yang keras tanpa pemanas, isolasi, atau selimut, yang memperburuk kondisi manusia dan menempatkan mereka pada risiko flu dan penyakit.

Agensi Digital JetMedia

Konten di atas dibuat oleh pihak ketiga. bandasapuluah.com tidak bertanggung jawab atas isi maupun akibat yang ditimbulkan oleh konten ini.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Nanodot Logam Kecil Menghilangkan Sel Kanker Sambil Menghemat Sebagian Besar Jaringan Sehat
Ulta Beauty Sekali Lagi Melampaui Ekspektasi Menjelang Penjualan Liburan
Klub Tahanan menganggap pendudukan bertanggung jawab atas kehidupan Komandan Marwan Barghouti
Israel mengancam akan menghancurkan lapangan sepak bola remaja Tepi Barat yang populer
Studi Baru Menantang Saran Kesehatan Global: Mengurangi Rasa Manis Tidak Akan Mengurangi Nafsu Makan
AI LISA UGM Tak Bisa Digunakan Setelah Sebut Jokowi Bukan Alumni, Salah?
Polisi Belum Tahan WN China yang Pukul Pelajar Perempuan hingga Meninggal di Semarang
Hamas mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan pemimpin geng yang didukung Israel di Gaza – BANDASAPULUAH.COM

Berita Terkait

Jumat, 5 Desember 2025 - 22:06 WIB

Nanodot Logam Kecil Menghilangkan Sel Kanker Sambil Menghemat Sebagian Besar Jaringan Sehat

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:44 WIB

Ulta Beauty Sekali Lagi Melampaui Ekspektasi Menjelang Penjualan Liburan

Jumat, 5 Desember 2025 - 21:24 WIB

Klub Tahanan menganggap pendudukan bertanggung jawab atas kehidupan Komandan Marwan Barghouti

Jumat, 5 Desember 2025 - 20:41 WIB

Israel mengancam akan menghancurkan lapangan sepak bola remaja Tepi Barat yang populer

Jumat, 5 Desember 2025 - 19:59 WIB

AI LISA UGM Tak Bisa Digunakan Setelah Sebut Jokowi Bukan Alumni, Salah?

Berita Terbaru