Selama 5 Bulan, Imigrasi Kenai 1.761 Orang Asing Tindakan Administratif Keimigrasian

Jumat, 14 Juni 2024 - 10:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM RI Silmy Karim

i

Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM RI Silmy Karim

BANDASAPULUAH.COM – Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi mencatat peningkatan signifikan dalam penerapan Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) terhadap warga negara asing (WNA) di Indonesia.

Dari Januari hingga Mei 2024, sebanyak 1.761 orang asing dikenakan TAK, dengan rata-rata 352 orang setiap bulannya. Jumlah ini meningkat 94,4% dibandingkan rata-rata bulanan tahun sebelumnya yang mencapai 181 orang.

Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim, menyatakan bahwa peningkatan TAK ini merupakan bagian dari strategi untuk menjaga keseimbangan antara mendatangkan tenaga asing berkualitas dan menjaga keamanan nasional.

“Imigrasi harus balance. Di satu sisi kita upayakan bagaimana tusi [tugas-fungsi] fasilitator pembangunan ekonominya jalan dengan banyak mendatangkan orang asing berkualitas, di sisi lain kita tetap waspada,” ujarnya pada Kamis (13/6/2024).

Selain peningkatan jumlah TAK, hingga Mei 2024, Imigrasi juga telah melaksanakan 52 penyidikan tindak pidana keimigrasian dan melakukan penangkalan terhadap 3.626 orang asing.

Silmy menekankan bahwa pengawasan ketat diperlukan untuk mencegah potensi pelanggaran yang bisa mengancam stabilitas dan keamanan negara.

Sebagai bagian dari upaya pengawasan, operasi “Jagratara” yang dilakukan pada Mei lalu berhasil menjaring 914 orang asing untuk diperiksa.

Baca Juga :  Soal WNA yang Dilepaskan, Tokoh Lengayang: Kurangnya Rasa Nasionalisme Penegak Hukum di Pessel

Operasi ini menjadi bentuk kewaspadaan imigrasi terhadap potensi pelanggaran yang ditimbulkan dari aktivitas orang asing di seluruh Indonesia.

“Mei lalu kami lakukan operasi Jagratara. Ke depannya sudah saya serukan untuk menggiatkan operasi serupa, baik dalam skala lokal seperti Bali Becik maupun skala nasional,” jelas Silmy.

“Ini untuk membantu menjaga stabilitas keamanan nasional, memberikan efek
cegah agar tidak terjadi pelanggaran, serta menjaga kepercayaan publik terhadap
imigrasi”, tambahnya.

Baca Juga :  Bareskrim Tetapkan Bos PT PMT WNA China Sebagai Tersangka Kasus Pencemaran Radioaktif Cikande

Peningkatan jumlah TAK ini mencerminkan keseriusan Ditjen Imigrasi dalam mengawasi dan menegakkan hukum terhadap lalu lintas orang asing di Indonesia.

Silmy menegaskan pentingnya kewaspadaan agar kebijakan keimigrasian yang diambil tidak menjadi kontraproduktif bagi negara.

“Kita harus sigap dan waspada. Jangan sampai kebijakan yang seharusnya mendatangkan manfaat untuk Indonesia malah kontraproduktif bagi negara,” tutupnya.

Dengan langkah-langkah tegas ini, Ditjen Imigrasi berkomitmen untuk menjaga kepercayaan publik dan memastikan bahwa kebijakan keimigrasian benar-benar memberikan manfaat optimal bagi Indonesia tanpa mengabaikan aspek keamanan nasional.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

NFL Fantasy 2025 Start ‘Em, Sit ‘Em: Kickers untuk Minggu 15
‘Nabi Nuh’ dari Ghana membangun bahtera raksasa, mengatakan banjir besar akan melanda Natal 2025
Istri Jahlani Tavai Ungkap Alasan Tragis Absennya Star LB di Pekan ke-12
Al-Qassam berduka atas pemimpin dewan militernya, Raed Saad: salah satu orang senior kami
Rebut Senjata Penembak, ‘Pahlawan’ Teror Berdarah Sydney Ternyata Seorang Muslim?
Logika Hasan Nasbi yang mengatakan ‘kopi dan gorengan’ menyebabkan penggundulan hutan membuat masyarakat marah, mengapa rakyat kecil yang menjadi kambing hitam?
Pratinjau NFL Minggu 15: 5 prediksi pertandingan untuk Seattle Seahawks vs.Indianapolis Colts
Bagaimana seorang aksi mogok makan Palestina ditinggalkan di lantai selnya

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 00:51 WIB

NFL Fantasy 2025 Start ‘Em, Sit ‘Em: Kickers untuk Minggu 15

Senin, 15 Desember 2025 - 00:30 WIB

‘Nabi Nuh’ dari Ghana membangun bahtera raksasa, mengatakan banjir besar akan melanda Natal 2025

Senin, 15 Desember 2025 - 00:09 WIB

Istri Jahlani Tavai Ungkap Alasan Tragis Absennya Star LB di Pekan ke-12

Minggu, 14 Desember 2025 - 23:48 WIB

Al-Qassam berduka atas pemimpin dewan militernya, Raed Saad: salah satu orang senior kami

Minggu, 14 Desember 2025 - 23:27 WIB

Rebut Senjata Penembak, ‘Pahlawan’ Teror Berdarah Sydney Ternyata Seorang Muslim?

Berita Terbaru