BANDASAPULUAH.COM – Sebagai bentuk antisipasi terkena penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA), Pemerintah Kota Padang membagikan 3.500 masker gratis kepada masyarakat. Aksi ini berlangsung di Pasar Alai, Kamis (5/10/2023).
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Robert Chandra Eka Putra menyebut pembagian masker ditujukan untuk memberi edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya mengenakan masker akibat kabut asap.
“Kita sengaja membagikannya di pasar, karena pasar merupakan titik kumpul di pagi hari, bukan hanya sekadar membagikan masker. Tetapi kita juga sekaligus sosialisasi bahwasanya harus mengatur kegiatan agar terhindar dari kabut asap,” jelasnya.
Dikatakannya, kabut asap yang menyelimuti Kota Padang merupakan kiriman dari provinsi tetangga. Sebab di Kota Padang sendiri tidak ditemukan kasus kebakaran hutan. Oleh sebab itu Pemko Padang mengambil langkah cepat agar masyarakat bisa melindungi diri.
“Ini merupakan langkah antisipasi sesuai dengan surat edaran yang sudah disampaikan oleh Wali Kota Padang, supaya ini jangan menjadi penyakit. Di dalam surat edaran itu dijelaskan jangan menambah kabut asap dengan membakar sampah,” lanjutnya.
Tambahnya, dalam surat edaran juga diimbau kepada masyarakat agar mengurangi aktivitas di luar, jika harus keluar kenakan masker untuk melindungi diri.
“Jika sudah terasa gejala cepat bawa ke pusat kesehatan. Mulai dari gangguan mata, gangguan pernapasan, dan gangguan kesehatan lainnya untuk mendapatkan penanganan lebih awal,” jelas Robert.
Ia juga mengimbau kepada warga agar mengenakan masker yang memenuhi standar seperti N95 /KN95/ KF94.
“Masker yang dibagikan di Pasar Alai sebanyak 3.500 masker, menyesuaikan dengan kondisi pasar. Aksi-aksi seperti ini akan tetap dilanjutkan,” terangnya.
Terpantau, pembagian masker tidak hanya dilakukan di dalam pasar saja, namun juga menyasar ke jalanan. (*/rel)