Bagaimana Perkembangan Jalan Pasar Baru – Alahan Panjang? Ini Kata Kadis BMCKTR Sumbar

Selasa, 3 Oktober 2023 - 16:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Provinsi Sumatera Barat Era Sukma Munaf Datuak Mangkudum

Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Provinsi Sumatera Barat Era Sukma Munaf Datuak Mangkudum

BANDASAPULUAH.COM – Jalan Pasar Baru, Pesisir Selatan dengan Alahan Panjang, Kabupaten Solok ditargetkan terhubung pada 2024. Target tersebut sesuai pelaksanaan pembangunan yang sudah berlangsung saat ini.

Kepala Dinas Bina Marga, Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Sumatera Barat Era Sukma Munaf Datuak Mangkudum mengatakan, selain pembukaan jalan, pengaspalan untuk konektivitas dua daerah di Sumbar itu juga sedang berjalan.

“Untuk buka jalan dan pengaspalan kita usahakan 2024, sudah selesai. Sementara untuk jembatan kita upayakan 2025. Sekarang kita pakai jembatan panel saja dulu,” kata Era Sukma pada bandasapuluah.com, Selasa (3/10/2023).

Dikatakan, proyek jalan tembus itu dimulai pembangunannya pada 2008 lalu.

Pembangunan jalan yang berstatus jalan provinsi tersebut ditujukan untuk memperdekat konektivitas antara Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Solok agar lebih efektif.

Dari progres pelaksanaan jalan saat ini, sambung Era, dari 44 kilometer, saat ini tersisa sekitar 1,3 kilometer untuk pembukaan jalan

Baca Juga :  Terkait Akun Gay Pessel, MUI Pessel : Tak Cukup Minta Maaf

Sementara untuk pengaspalan tinggal sekitar 6,5 kilometer, dan tahun ini sudah dikerjakan sepanjang 500 meter.

“Dan saat ini, untuk sudah terlaksana itu progresnya sudah 80 persen, dan akan kembali kita lanjutkan di 2024,” terangnya.

Ia menjelaskan, kalau akses ini segera terbuka, maka konektivitas Pessel-Kabupaten Solok akan segera meningkat, apalagi untuk arus ekonomi.

“Karena akses dua kabupaten yang memiliki komoditi berbeda ini akan saling terhubung,” ujarnya.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kerangka Manusia di Bukit Ransam Painan Ternyata Korban Mutilasi Dua Tahun Silam
Satgas PKH Segel 1.200 Ha Sawit Ilegal Milik PT SJAL di Pessel, Incasi Raya Grup juga Disorot
Jelang Libur Lebaran 2025, Satpol PP Pessel Tertibkan PKL di Kawasan Carocok Painan
Mulai Hari Ini, Imigrasi Padang Resmi Terapkan Tarif Baru untuk Paspor dan E-Paspor
Klaim Bisa Periksa Keperawanan melalui Ritual, Petani Cabul di Pessel ini Akhirnya Ditangkap Polisi
Terlibat Perjudian Online jenis Togel, Seorang Pelajar di Sutera Ditangkap Polisi
Ini 4 Pemenang PSU DPD RI 2024 Dapil Sumbar Versi Hitung Cepat
Tralalala! Kinerja Pol PP di Era Rusma: 6 Bulan Setara dengan 6 Hari di Kota Padang

Berita Terkait

Minggu, 6 April 2025 - 14:19 WIB

Kerangka Manusia di Bukit Ransam Painan Ternyata Korban Mutilasi Dua Tahun Silam

Sabtu, 22 Maret 2025 - 15:00 WIB

Satgas PKH Segel 1.200 Ha Sawit Ilegal Milik PT SJAL di Pessel, Incasi Raya Grup juga Disorot

Jumat, 21 Maret 2025 - 20:15 WIB

Jelang Libur Lebaran 2025, Satpol PP Pessel Tertibkan PKL di Kawasan Carocok Painan

Selasa, 17 Desember 2024 - 12:44 WIB

Mulai Hari Ini, Imigrasi Padang Resmi Terapkan Tarif Baru untuk Paspor dan E-Paspor

Jumat, 9 Agustus 2024 - 10:33 WIB

Klaim Bisa Periksa Keperawanan melalui Ritual, Petani Cabul di Pessel ini Akhirnya Ditangkap Polisi

Berita Terbaru

error: Content is protected !!