BANDASAPULUAH.COM – Gerak cepat ditunjukkan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan melalui Wakil Bupati Risnaldi Ibrahim dengan menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran rumah di Nagari Koto Berapak, Kecamatan Bayang, Selasa (30/9/2025), sehari setelah musibah terjadi.
Kebakaran yang terjadi pada Senin (29/9/2025) pagi itu menghanguskan satu unit rumah beserta isinya. Meski tidak menelan korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Bantuan disalurkan sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat yang tertimpa musibah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Risnaldi menegaskan, kehadiran pemerintah bukan hanya dalam bentuk bantuan fisik, tetapi juga untuk memberikan perhatian secara menyeluruh.
“Ini adalah tanggung jawab moral dan sosial pemerintah daerah. Kami juga berharap keluarga korban senantiasa sabar menghadapi ujian ini,” ujarnya.
Bantuan yang diserahkan meliputi tenda keluarga, kasur, kompor portable, alat masak, matras, selimut, serta paket sembako dan kebutuhan penting lainnya. Selain itu, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Pesisir Selatan berkomitmen memberikan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk membantu pemulihan hunian korban.
Penyerahan bantuan turut disaksikan Ketua Baznas Pesisir Selatan Yose Leonardo, Sekretaris BPBD, Sekretaris Dinas Sosial, Plt Camat Bayang Andi Syafinal, perangkat nagari, Bamus setempat, dan sejumlah tokoh masyarakat.
Risnaldi berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban korban. Ia juga meminta perangkat nagari dan pihak terkait untuk mendampingi keluarga terdampak hingga kondisi benar-benar stabil.
“Kita berharap bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik. Pemerintah daerah akan selalu berupaya hadir dalam setiap kesulitan masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, Hanif Azlim, perwakilan keluarga korban, menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah.
Menurutnya, kehadiran Wakil Bupati bersama jajaran pemerintah daerah memberi semangat bagi keluarganya untuk bangkit kembali.
“Kami sangat bersyukur, tidak hanya diberi bantuan barang, tetapi juga didatangi langsung oleh pemerintah daerah. Kehadiran aparatur pemerintahan sangat berarti bagi kami di tengah cobaan ini,” ucapnya.






