PKM UNP Gelar Pelatihan Serigraphy bagi Guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar

Rabu, 20 November 2024 - 12:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PKM UNP dari Departemen Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, menggelar pelatihan seni rupa dalam karya serigraphy (sablon) bagi guru-guru MGMP Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar di SMPN 3 Batusangkar

PKM UNP dari Departemen Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, menggelar pelatihan seni rupa dalam karya serigraphy (sablon) bagi guru-guru MGMP Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar di SMPN 3 Batusangkar

BATUSANGKAR, BANDASAPULUAH.COM – Universitas Negeri Padang (UNP) melalui Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) dari Departemen Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, sukses mengadakan pelatihan seni rupa dalam karya serigraphy (sablon) bagi guru-guru (Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya UNP untuk memberikan alternatif materi ajar sesuai dengan Kurikulum Merdeka.

Pelatihan yang berlangsung di SMP Negeri 3 Batusangkar pada 19 hingga 22 Agustus 2024 ini dilaksanakan untuk meningkatkan kompetensi seni rupa para guru Seni Budaya di Tanah Datar.

ADVERTISEMENT

space kosong

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketua Pelaksana PKM UNP, Drs. Ariusmedi, M.Sn., menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat.

“Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan keterampilan baru kepada para guru sehingga mereka lebih produktif, inovatif, dan kreatif dalam mengembangkan pembelajaran seni rupa di sekolah masing-masing. Ini juga sejalan dengan semangat Kurikulum Merdeka yang menekankan pembelajaran berbasis proyek,” ujarnya.

Kepala SMP Negeri 3 Batusangkar, Yermala Dewita, S.Pd., menyampaikan rasa terima kasih kepada UNP atas pelatihan yang diberikan.

Baca Juga :  Eka Putra Serahkan Bantuan Korban Kebakaran di Simabur

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif UNP ini. Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membekali para guru Seni Budaya dengan keterampilan seni rupa yang dapat diterapkan dalam pembelajaran,” katanya.

Ketua MGMP Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar, Susi Aryani, S.Pd., juga menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan pelatihan ini.

“Kami merasa sangat terbantu dengan pelatihan ini. Teknik serigraphy yang diajarkan akan sangat berguna untuk memperkaya materi ajar,” kata Susi.

Selain itu, kata dia, seni rupa memiliki potensi ekonomi yang dapat dikembangkan oleh siswa, sehingga dapat melatih kreativitas mereka dengan lebih merdeka.

Ia menambahkan, berdasarkan data yang tersedia, sebagian besar guru MGMP Seni Budaya di Tanah Datar memiliki latar belakang pendidikan di bidang seni lainnya, seperti seni tari, musik, dan teater.

“Dengan demikian, keterampilan seni rupa, khususnya dalam teknik serigraphy, masih sangat dibutuhkan,” pungkasnya.

Tim PKM UNP yang diketuai oleh Drs. Ariusmedi, M.Sn., beranggotakan Dra. Zubaidah, M.Pd., Drs. Syafei, M.Ag., dan Ega Harna B, S.Pd., M.Pd. Dalam kegiatan ini, mereka juga melibatkan instruktur alumni Departemen Seni Rupa FBS UNP, Puja Ikram, S.Pd.

Baca Juga :  Puluhan Napi dan Petugas Positif Covid-19 , Rutan Kelas IIB Batusangkar Lockdown Sementara

Selama pelatihan, peserta dibimbing secara intensif mulai dari teori hingga praktik, termasuk tahapan konsep desain, persiapan alat, hingga proses pencetakan karya serigraphy.

Melalui pelatihan ini, diharapkan guru-guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar mampu menguasai teknik seni rupa yang lebih baik, sehingga dapat meningkatkan produktivitas karya seni yang dihasilkan.

Karya-karya tersebut nantinya dapat menjadi inspirasi bagi siswa untuk lebih kreatif dan inovatif dalam berkarya. Pelatihan ini juga menjadi langkah nyata UNP dalam mendukung pengembangan pendidikan seni di tingkat daerah.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dituding Tidak Adil, Penanganan Kasus Perusakan di Pasir Alai Menuai Kekecewaan Warga
Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya
Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif
KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih
Makan Korban, BADKO HMI Sumbar Serukan Aksi Tegas terhadap Penambangan Ilegal
Sejumlah Organisasi Wartawan Pertanyakan Undangan Rakor Disdikbud Pessel di Rumdis Bupati
Timbulkan Bau Tak Sedap dan Cemari Lingkungan, Warga Keluhkan Aktivitas Ayam Potong di Pesisir Selatan
Kapolres Pessel Ajak Niniak Mamak Ayomi Anak Kemenakan dan Jaga Kamtibnas Jelang Pilkada

Berita Terkait

Rabu, 20 November 2024 - 12:48 WIB

PKM UNP Gelar Pelatihan Serigraphy bagi Guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar

Rabu, 13 November 2024 - 22:36 WIB

Dituding Tidak Adil, Penanganan Kasus Perusakan di Pasir Alai Menuai Kekecewaan Warga

Kamis, 17 Oktober 2024 - 23:34 WIB

Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:46 WIB

Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif

Jumat, 4 Oktober 2024 - 00:25 WIB

KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih

Berita Terbaru