Program Pesisir Selatan Pintar Dapat Kritikan Tajam, Dinilai Pemborosan APBD

Minggu, 23 Juni 2024 - 21:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat Rusma Yul Anwar

Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat Rusma Yul Anwar

BANDASAPULUAH.COM – Program Pesisir Selatan Pintar (PPSP), yang juga dikenal sebagai Program Indonesia Pintar (PIP) versi lokal, mendapat kritikan tajam.

Program tersebut disebut sebagai bentuk pemborosan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).

Hal itu diungkapkan oleh pegiat sosial di Pesisir Selatan Tri Murti pada Ahad (23/6).

ADVERTISEMENT

space kosong

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, PPSP adalah bentuk pemborosan dana APBD yang tidak diperlukan.

Baca Juga :  PPSP Dituding untuk Kepentingan Politik, Ermizen Akui Program PIP Lokal itu Tidak Pernah Dibahas di DPRD

Pandangan kontroversial ini disampaikan Tri Murti melalui diskusi di salah satu grup WhatsApp.

Menurutnya, PPSP muncul karena kelemahan Pemkab Pesisir Selatan dalam mengakses Program Indonesia Pintar (PIP) dari Kemendikbud.

“Seharusnya Pemda Pesisir Selatan mampu membangun komunikasi yang lebih efektif dengan Kementerian Pendidikan atau anggota DPR RI Komisi X yang berasal dari Sumbar,” ujar Tri Murti, yang sebelumnya dikenal sebagai pendukung setia Bupati Rusma Yul Anwar.

Baca Juga :  PPSP Dituding untuk Kepentingan Politik, Ermizen Akui Program PIP Lokal itu Tidak Pernah Dibahas di DPRD

Klik selanjutnya untuk membaca halaman berikutnya…

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

PKM UNP Gelar Pelatihan Serigraphy bagi Guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar
Dituding Tidak Adil, Penanganan Kasus Perusakan di Pasir Alai Menuai Kekecewaan Warga
Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya
Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif
KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih
Makan Korban, BADKO HMI Sumbar Serukan Aksi Tegas terhadap Penambangan Ilegal
Sejumlah Organisasi Wartawan Pertanyakan Undangan Rakor Disdikbud Pessel di Rumdis Bupati
Timbulkan Bau Tak Sedap dan Cemari Lingkungan, Warga Keluhkan Aktivitas Ayam Potong di Pesisir Selatan

Berita Terkait

Rabu, 20 November 2024 - 12:48 WIB

PKM UNP Gelar Pelatihan Serigraphy bagi Guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar

Rabu, 13 November 2024 - 22:36 WIB

Dituding Tidak Adil, Penanganan Kasus Perusakan di Pasir Alai Menuai Kekecewaan Warga

Kamis, 17 Oktober 2024 - 23:34 WIB

Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:46 WIB

Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif

Jumat, 4 Oktober 2024 - 00:25 WIB

KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih

Berita Terbaru