Tanggapi Isu Penundaan SK PPPK 2023 Karena Kepentingan Politik, Rusma Yul Anwar Enggan Berkomentar Banyak

Rabu, 12 Juni 2024 - 16:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar

Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar

Isu Penundaan SK PPPK Pesisir 2023 mencuat setelah Tokoh muda Pesisir Selatan, Harmidi menyebutkan, penundaan penerbitan SK PPPK diduga sengaja dilakukan untuk mengalihkan anggaran demi kepentingan politik.

Harmidi menuding bahwa kondisi APBD Pesisir Selatan yang memprihatinkan dan anggaran sebesar Rp7,5 miliar untuk Program Indonesia Pintar (PIP) versi lokal digunakan sebagai alat politik menjelang pemilu 2024.

Baca Juga :  HUT RI ke-77, Bank Nagari Painan Serahkan CSR Rp110 Juta untuk Pendidikan Pessel

Harmidi juga menduga pemerintah daerah sengaja menunda proses penerbitan SK PPPK dengan cara tidak melengkapi persyaratan yang dibutuhkan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Akibatnya, gaji PPPK yang seharusnya sudah diterima sejak dua bulan lalu tertunda.

“Sebanyak 2021 PPPK itu total gajinya per bulan sekitar 7 miliar rupiah. Selama 2 bulan atau 3 bulan ditunda SK, akhirnya ada duit 14 miliar atau 20 miliar yang bisa digunakan untuk politik anggaran bupati petahana,” ujar Harmidi.

Baca Juga :  Hadiri Pengukuhan Bunda PAUD, Rusma Yul Anwar: Mereka Harus Berakhlak dari Kita

Sementara itu, Kepala BKPSDM Pesisir Selatan Yozki Wandri menyatakan, persetujuan dari BKN hampir selesai, dengan hanya sekitar dua persen berkas yang masih dalam proses.

Klik selanjutnya untuk membaca halaman berikutnya…

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Seratusan Pelajar di Sutera Terancam Putus Sekolah, Orang Tua Mengadu ke Bupati
Warga Jadi Garda Terdepan dalam Pengawasan Orang Asing, Imigrasi Padang Ajak Partisipasi Aktif
IKM Qatar Audiensi dengan Gubernur Sumbar, Bahas Sinergi Perantau dan Pemerintah Daerah
Lengayang Gempar, Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Sela Batu Penahan Abrasi Pantai Pasir Putih
Diduga Terlibat Prostitusi Bertarif Rp200 Ribu, Remaja 16 Tahun Diamankan Satpol PP Pesisir Selatan
Dugaan TPPO di Pessel Bikin Miris, Anggota DPRD Sumbar Ini Berkomitmen Kawal Kasus Hingga Tuntas
Hendrajoni: Gerakan Pramuka Pilar Pembentukan Generasi Muda
e-Rissa Diluncurkan, Pesisir Selatan Makin Transparan Kelola Retribusi Sampah

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 01:32 WIB

Seratusan Pelajar di Sutera Terancam Putus Sekolah, Orang Tua Mengadu ke Bupati

Kamis, 3 Juli 2025 - 22:39 WIB

IKM Qatar Audiensi dengan Gubernur Sumbar, Bahas Sinergi Perantau dan Pemerintah Daerah

Kamis, 3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Lengayang Gempar, Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Sela Batu Penahan Abrasi Pantai Pasir Putih

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:54 WIB

Diduga Terlibat Prostitusi Bertarif Rp200 Ribu, Remaja 16 Tahun Diamankan Satpol PP Pesisir Selatan

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:04 WIB

Dugaan TPPO di Pessel Bikin Miris, Anggota DPRD Sumbar Ini Berkomitmen Kawal Kasus Hingga Tuntas

Berita Terbaru