Narkoba Semakin Marak di Pesisir Selatan, Generasi Muda dalam Bahaya

Selasa, 11 Juni 2024 - 21:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDASAPULUAH.COM – Peredaran narkoba di wilayah Pesisir Selatan semakin mengkhawatirkan. Tidak hanya menyasar kalangan dewasa, bahaya narkoba kini telah merambah generasi muda, termasuk pelajar.

Fenomena ini menjadi sorotan serius setelah Operasi Antik Singgalang 2024 mencatatkan Polres Pesisir Selatan sebagai yang terbanyak mengungkap kasus narkoba di Sumatera Barat, melampaui enam polres lainnya.

Operasi yang berlangsung selama beberapa pekan di Bulan Mei itu berhasil membongkar jaringan peredaran narkoba yang terstruktur rapi di berbagai kalangan masyarakat.

ADVERTISEMENT

space kosong

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selama pengungkapan kasus narkoba di Pesisir Selatan, pihak kepolisian berhasil mengamankan puluhan tersangka yang terlibat dalam distribusi dan penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga :  Bagema Kembali Gelar Buka Bersama dan Santuni Anak Yatim

Mirisnya, beberapa di antaranya adalah pelajar sekolah menengah yang masih di bawah umur.

Hal ini menunjukkan bahwa peredaran narkoba di Pesisir Selatan sudah merasuk hingga ke lingkungan pendidikan.

Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Nurhadiansyah, menyampaikan terjadi peningkatan pengungkapan kasus narkoba di Pessel dari tahun sebelumnya. Ini menunjukkan bahwa daerah tersebut merupakan salah satu wilayah rawan penyalahgunaan narkoba di Sumatera Barat.

“Pesisir Selatan adalah daerah rawan penyalahgunaan narkoba. Ini menjadi tantangan besar bagi kami untuk terus memerangi dan mencegah peredaran narkoba di wilayah ini,” jelas AKBP Nurhadiansyah di Painan beberapa waktu lalu.

Baca Juga :  Baznas Pessel Tetapkan Besaran Zakat Fitrah dan Fidiyah, Ini Rinciannya!

Klik selanjutnya untuk membaca halaman berikutnya…

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

PKM UNP Gelar Pelatihan Serigraphy bagi Guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar
Dituding Tidak Adil, Penanganan Kasus Perusakan di Pasir Alai Menuai Kekecewaan Warga
Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya
Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif
KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih
Makan Korban, BADKO HMI Sumbar Serukan Aksi Tegas terhadap Penambangan Ilegal
Sejumlah Organisasi Wartawan Pertanyakan Undangan Rakor Disdikbud Pessel di Rumdis Bupati
Timbulkan Bau Tak Sedap dan Cemari Lingkungan, Warga Keluhkan Aktivitas Ayam Potong di Pesisir Selatan

Berita Terkait

Rabu, 20 November 2024 - 12:48 WIB

PKM UNP Gelar Pelatihan Serigraphy bagi Guru Seni Budaya SMP se-Kabupaten Tanah Datar

Rabu, 13 November 2024 - 22:36 WIB

Dituding Tidak Adil, Penanganan Kasus Perusakan di Pasir Alai Menuai Kekecewaan Warga

Kamis, 17 Oktober 2024 - 23:34 WIB

Perempuan 17 Tahun Asal Tarusan Diduga Terkena Hipnotis, Begini Kondisinya

Selasa, 8 Oktober 2024 - 14:46 WIB

Kisah Pilu Gadis Penderita Kanker di Pesisir Selatan: Terlantar Karena BPJS Pasisia Rancak Tak Aktif

Jumat, 4 Oktober 2024 - 00:25 WIB

KAN Tegaskan Tidak Pernah Mempersulit Pembangunan Pasar Surantih

Berita Terbaru