Ratusan Nelayan Air Haji Gelar Aksi Damai di Depan Kantor DPRD Pesisir Selatan

Senin, 2 Juni 2025 - 23:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDASAPULUAH.COM – Sekitar 300 nelayan dari Kampung Kandis, Kenagarian Air Haji, Kecamatan Linggo Sari Baganti, menggelar aksi damai di depan Kantor Bupati dan DPRD Pesisir Selatan, Senin (2/6/2025).

Aksi ini merupakan bentuk protes atas penertiban dua unit kapal nelayan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan TNI AL, akibat penggunaan alat tangkap pukat harimau atau lampara dasar yang dilarang berdasarkan aturan kementerian.

Rombongan massa berangkat dari Air Haji sejak pukul 08.00 WIB menggunakan kendaraan pick-up dan odong-odong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setibanya di lokasi, mereka melakukan orasi menggunakan pengeras suara dan membawa spanduk yang berisi kecaman terhadap anggota DPRD Pesisir Selatan, Novermal, S.H., M.H., yang sebelumnya mengunggah video terkait aktivitas nelayan di perairan Air Haji. Video tersebut dinilai sebagai pemicu keresahan dan dianggap tidak melalui pendekatan dialog.

Usai audiensi di Kantor DPRD setempat, Wakil Bupati Pesisir Selatan Risnaldi Ibrahim menyampaikan bahwa Pemkab memahami keresahan nelayan.

Ia mengakui bahwa meskipun alat tangkap lampara dasar dilarang, namun alat ini sudah menjadi bagian dari kebiasaan nelayan setempat. Oleh karena itu, pemerintah tidak akan mengambil langkah sepihak.

“Masyarakat sudah memahami bahwa lampara dasar secara aturan tidak dibolehkan, namun karena ini sudah menjadi alat tangkap utama, tentu kita tidak bisa membalikkan telapak tangan. Kita harus mengalihkan kebiasaan ini ke program lain yang legal,” ujarnya.

Ia menegaskan, pengalihan alat tangkap sudah menjadi agenda pembahasan dengan pemerintah provinsi dan DPRD Provinsi Sumbar. Beberapa program pengganti juga telah dirancang, termasuk budidaya perikanan darat seperti lobster.

“Masyarakat sudah menyatakan komitmen untuk meninggalkan alat tangkap lampara dasar, dan ini menjadi dasar bagi kami untuk bertindak konkret,” tambahnya.

Risnaldi juga menyebutkan bahwa Pemkab bersama pihak provinsi akan membentuk tim khusus untuk menindaklanjuti proses pengalihan mata pencaharian, serta terus memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak hanya bergantung pada hasil laut.

Semantara itu, Kapolres Pesisir Selatan, AKBP Derry Indra, S.I.K., M.H., turun langsung ke lapangan memastikan jalannya aksi berlangsung tertib dan kondusif.

Pengamanan dipimpin oleh Kabag Ops Polres Pessel, AKP Teguh Priyatno, S.H., dengan dukungan personel dari berbagai satuan seperti Sat Intelkam, Sat Reskrim, dan Samapta.

“Pengamanan dilakukan secara persuasif, humanis, dan sesuai prosedur. Alhamdulillah aksi berakhir dengan aman,” ujar Kapolres.

Aksi damai tersebut selesai sekitar pukul 14.40 WIB. Massa kemudian kembali ke Air Haji dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sengaja Budi Syukur Dorong Acara Adat Jadi Daya Tarik Budaya di Pesisir Selatan
Afrizal Terpilih sebagai Ketua Umum DPP IKAPSO Periode 2025–2030
Tan Sri Rais Yatim: Minangkabau Harus Bangkit Menatap Cakrawala Sejarah dan Budaya
Baralek Gadang Putrinya Sukses dan Penuh Makna, Fifaldi Apresiasi Kekompakan Dunsanak di Rantau
Meriah dan Penuh Makna, Babako dan Bainai Tri Wulan Dihadiri Petinggi PKPS
Persaingan Ketua KONI Pessel Makin Dinamis, Rodi Chandra Resmi Nyatakan Maju
HKB dan Tokoh Perantau Apresiasi Suksesnya Prosesi Adat Pernikahan Tri Wulan dan Aryza
Buya Afrizal Moetwa: PERTI Sumbar Perlu Dipimpin oleh Sosok yang Punya Banyak Waktu

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 14:03 WIB

Sengaja Budi Syukur Dorong Acara Adat Jadi Daya Tarik Budaya di Pesisir Selatan

Senin, 21 Juli 2025 - 20:37 WIB

Afrizal Terpilih sebagai Ketua Umum DPP IKAPSO Periode 2025–2030

Minggu, 20 Juli 2025 - 22:14 WIB

Tan Sri Rais Yatim: Minangkabau Harus Bangkit Menatap Cakrawala Sejarah dan Budaya

Minggu, 20 Juli 2025 - 13:05 WIB

Baralek Gadang Putrinya Sukses dan Penuh Makna, Fifaldi Apresiasi Kekompakan Dunsanak di Rantau

Sabtu, 19 Juli 2025 - 13:04 WIB

Meriah dan Penuh Makna, Babako dan Bainai Tri Wulan Dihadiri Petinggi PKPS

Berita Terbaru

Adat

Hendrajoni Hadiri Pengukuhan 13 Datuak di Surantih

Sabtu, 26 Jul 2025 - 21:43 WIB