BANDASAPULUAH.COM – Tim Opsnal Sat Reskrim Polres Pesisir Selatan menggelar patroli premanisme pada Kamis (15/5/2025) sore dan mengamankan empat pria yang diduga terlibat dalam praktik percaloan penumpang dan pungutan liar di wilayah Painan, Kecamatan IV Jurai.
Patroli yang dimulai sekitar pukul 16.00 WIB itu menyasar tiga lokasi utama, yakni Halte Taman Spora Painan, depan RSUD M. Zein Painan, dan Pasar Inpres Painan.
Dari hasil patroli, polisi mendapati empat orang yang berperan sebagai calo penumpang travel dan juru parkir liar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Keempat pria yang diamankan adalah AD (65), sopir asal Kenagarian Kapuh, Kecamatan Koto XI Tarusan; RS (38), buruh harian lepas asal Kenagarian Painan Selatan; NK (59), buruh harian lepas asal Kenagarian Bukit Siayah; dan YAH (50), petani asal Kenagarian Painan Utara.
Menurut Kasat Reskrim Polres Pesisir Selatan AKP M Yogie Biantoro, para calo menawarkan jasa kepada penumpang untuk mobil travel liar jurusan Painan–Silaut dan menerima imbalan sukarela sebesar Rp5.000 per penumpang dari sopir.
Sementara itu, pelaku juru parkir melakukan pungutan terhadap pengendara tanpa karcis dan izin resmi dari pemerintah daerah.
Dari tangan para pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa uang hasil kegiatan tersebut.
Masing-masing, AD sebesar Rp40.000, NK sebesar Rp50.000, RS sebesar Rp16.000, dan YAH sebagai juru parkir liar sebesar Rp7.000.
“Sebagai langkah awal, kami meminta keempatnya untuk membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya,” ujar AKP M Yogie.
Patroli premanisme ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama di kawasan pusat aktivitas publik di Pesisir Selatan.
Pihak kepolisian juga menegaskan akan terus menggelar patroli serupa guna menciptakan rasa aman dan tertib di ruang-ruang publik wilayah hukum Polres Pesisir Selatan.