BANDASAPULUAH.COM – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem Lisda Hendrajoni memastikan, program Beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) tahap 2 tetap berlanjut di tahun 2024.
Lisda mengkonfirmasi hal ini karena beredarnya isu tentang kepindahannya ke Komisi VIII DPR RI.
Lisda menegaskan, proses pencairan PIP tahap 2 sudah dalam tahap final dan masyarakat diminta untuk tenang menunggu pencairan dana tersebut.
Dalam keterangannya kepada media, Lisda menjelaskan, PIP tahap 2 sudah diusulkan dan berita acaranya telah ditandatangani.
“Jadi masyarakat jangan risau, PIP jalur pemangku kepentingan untuk tahap 2 itu sudah ada berita acaranya. Artinya, kami pastikan itu sudah aman, dan tinggal menunggu proses pencairan. Untuk nama-nama yang diusulkan telah disampaikan kepada operator kami di Kecamatan,” ujar Lisda.
Lisda juga menanggapi isu negatif seputar program PIP yang dinilai sengaja diarahkan untuk menjatuhkan reputasinya di tahun politik ini.
Namun, ia merespon hal tersebut dengan tenang dan fokus pada niat utamanya untuk membantu masyarakat.
“Namanya juga tahun politik, dan berbagai cara akan dilakukan untuk menjatuhkan. Yang penting niat kami adalah menolong masyarakat yang membutuhkan, salah satunya dengan program beasiswa PIP ini yang bertujuan meringankan beban masyarakat, khususnya dalam biaya pendidikan,” jelasnya.
Politisi yang dikenal sebagai “Srikandi Partai Nasdem” ini juga menilai, masyarakat kini sudah semakin cerdas dan bijak dalam memilah informasi.
“Alhamdulillah, masyarakat kita sudah sangat cerdas dan tahu mana yang benar dan mana yang merupakan kebohongan. Jadi, fitnah dan informasi bohong yang terus disampaikan semoga menjadi amal ibadah bagi kita semua. Jika ada masyarakat yang ingin bertanya tentang PIP jalur pemangku kepentingan, silakan konsultasi dan berdiskusi dengan operator PIP kami yang ada di kecamatan, atau bisa juga melalui pesan pribadi kepada kami,” tambah Lisda.
Terkait dengan perpindahannya ke Komisi VIII DPR RI, Lisda yang akrab disapa “Bunda Lisda,” menjelaskan bahwa kepindahannya ini merupakan tugas khusus dari DPP Partai Nasdem untuk mempercepat penanganan bencana dan menurunkan angka kemiskinan, serta menangani masalah sosial di wilayah yang terdampak.
“Berdasarkan evaluasi kedaerahan dan Dapil, Sumatera Barat secara khusus membutuhkan penanganan dan percepatan dalam penanggulangan bencana yang terjadi sepanjang tahun 2024 ini. Oleh karenanya, kami ditugaskan oleh DPP Partai Nasdem untuk hal tersebut. Namun, ini tidak akan mengganggu program yang sudah berjalan saat ini.
Jadi, sekali lagi Bunda sampaikan, PIP tahap 2 yang diusulkan kemarin sudah ada berita acaranya. Insya Allah cair pada November mendatang, jadi masyarakat tidak usah risau ya,” ungkap Lisda dengan senyum khas dan lesung pipinya yang dikenal masyarakat.
