Lisda Hendrajoni Pastikan Tak Ada Pungli PIP Jalur Pemangku Kepentingan

Rabu, 16 Oktober 2024 - 20:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDASAPULUAH.COM – Anggota Komisi X DPR RI Lisda Hendrajoni melaksanakan monitoring dan evaluasi beasiswa PIP Jalur Pemangku Kepentingan yang telah disalurkan di Provinsi Sumatera Barat.

Kegiatan tersebut digelar pasca pencairan tahap pertama dan sudah memasuki proses pendataan untuk tahap kedua.

“Alhamdulillah untuk tahap pertama sudah selesai dan sudah cair. Sekarang serangan proses untuk tahap kedua, jadi kami monitoring di sejumlah daerah di Sumatera Barat,” ujar Lisda.

ADVERTISEMENT

space kosong

SCROLL TO RESUME CONTENT

Khusus di Kabupaten Pesisir Selatan, Lisda Hendrajoni telah melakukan monitoring dan Evaluasi setidaknya di 4 Kecamatan, yakni Ranah Pesisir, Sutera, Koto XI Tarusan dan terakhir di Kecamaan Linggo Sari Baganti.

Menurut Lisda, kegiatan monitoring dan evaluasi PIP tersebut untuk memastikan bahwa penyaluran PIP sudah sesuai dengan proses dan prosedur.

Selain itu, kata Lisda, ia juga memastikan proses pencairan sampai ke tangan siswa penerima, sehingga dipastikan tidak ada pungli.

“Untuk proses pencairan dilakukan oleh Siswa atau orang tua secara langsung menggunakan Kartu Indonesia Pintar, yang didapat dari Bank Penyalur. Sehingga dapat kita pastikan tidak ada terjadi pemotongan ataupun pungutan karena diambil langsung oleh penerima,” jelas Anggota Fraksi Nasdem yang akrab disapa Bunda Lisda tersebut.

Baca Juga :  Pemko Solok Harap Dukungan Lisda Hendrajoni Untuk Maksimalkan Potensi Daerah

Lebih jauh, Lisda juga telah menegaskan kepada seluruh operator PIP di masing-masing Kecamatan untuk tidak menerima apalagi meminta imbalan kepada penerima PIP.

“Jadi jika ada pihak-pihak yang meminta imbalan atau apapun namanya, kami minta kepada penerima untuk tidak dilayani. Bantuan PIP dari jalur pemangku kepentingan tidak dipungut biaya apapun kepada penerima. Jangan sampai masyarakat terpancing dengan isu-isu miring tersebut, ataupun pihak-pihak yang mengklaim pencairan PIP dengan maksud untuk menguntungkan dirinya sendiri atau kelompok tertentu,” ujar Lisda.

Lisda Hendrajoni juga menyebut, PIP jalur pemangku kepentingan merupakan aspirasi dari masyarakat yang selama ini terkendala biaya untuk pendidikan.

“Karena niat kita hanya ingin membantu masyarakat, dan (PIP) ini salah satu aspirasi masyarakat yang kita sampaikan. Alhamdulilah pada tahun 2023 dan tahun ini kita dapat kuota 48.000, dan masih ada 5 tahun kedepan karena Insha Allah Bunda tetap di Komisi X. Semoga bantuan tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh penerima,” jelasnya.

Baca Juga :  Luar Biasa! Ratusan Warga Antusias Ikuti Senam Ceria 2 Periode Bunda Lisda di Tarusan

Sementara itu, Reni (45) orang tua salah seorang Penerima PIP di Kecamatan IV Jurai, mengucapkan terima kasih kepada Bunda Lisda, atas bantuan PIP dari jalur aspirasi pemangku kepentingan. Anaknya yang saat ini bersekolah di SMA Negeri 1 Painan telah 2 kali menerima PIP tersebut, pada tahun 2023 dan tahun ini 2024z

“Sudah yang kedua ini terima PIP dari Bunda Lisda. Alhamdulillah, sangat berguna untuk keperluan anak kami di sekolah. Sejak tahun kemarin dan tahun ini kami dapat lagi, dan tidak ada pungutan apapun selama ini,” ungkapnya.

Berita Terkait

PERWATI Dorong Kolaborasi Penguatan Peran Perempuan dengan Menteri PPPA RI
Pasisia Baralek Gadang Akan Meriahkan Pelantikan DPD PKPS Kota Cilegon 2024-2029
Suswono Gaungkan Pemberdayaan Perempuan Jakarta: Perkuat Peran Ibu-ibu PKK dan Dasawisma di Garda Depan
PKS Raih Peringkat Tertinggi dalam Indeks Pelembagaan Partai Politik BRIN, Ahman Nurdin: Ini Pembuktian Kualitas Kelembagaan Partai yang Berintegritas
Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Kabupaten Bekasi Dukung ASIH, Ahmad Syaikhu Janji Wujudkan Jabar Ramah Disabilitas
Lisda Hendrajoni Pastikan Beasiswa PIP Tahap 2 Aman, Masyarakat Diminta Tidak Risau
Fakta Unik Pilkada Pessel: Sudah Berlangsung 4 Kali, Paslon Nomor Urut 1 Tak Pernah Menang
Paslon ASIH Berkomitmen Buka 3 Juta Lapangan Kerja untuk Anak Muda di Jawa Barat

Berita Terkait

Sabtu, 2 November 2024 - 10:24 WIB

PERWATI Dorong Kolaborasi Penguatan Peran Perempuan dengan Menteri PPPA RI

Sabtu, 2 November 2024 - 10:11 WIB

Pasisia Baralek Gadang Akan Meriahkan Pelantikan DPD PKPS Kota Cilegon 2024-2029

Jumat, 1 November 2024 - 11:12 WIB

Suswono Gaungkan Pemberdayaan Perempuan Jakarta: Perkuat Peran Ibu-ibu PKK dan Dasawisma di Garda Depan

Rabu, 30 Oktober 2024 - 21:47 WIB

PKS Raih Peringkat Tertinggi dalam Indeks Pelembagaan Partai Politik BRIN, Ahman Nurdin: Ini Pembuktian Kualitas Kelembagaan Partai yang Berintegritas

Minggu, 27 Oktober 2024 - 22:51 WIB

Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Kabupaten Bekasi Dukung ASIH, Ahmad Syaikhu Janji Wujudkan Jabar Ramah Disabilitas

Berita Terbaru