Bandasapuluah.com – Bank Nagari Cabang Painan terus berkomitmen dalam memberikan layanan yang mudah dan dekat kepada setiap nasabahnya dengan beragam fitur kemudahan yang selalu diluncurkan. Terkini, Bank Nagari Cabang Painan menghadirkan mesin ATM Setor Tarik Tunai atau Cash Recycling Machine (CRM).
Pimpinan Bank Nagari Cabang Painan Helfiyanrika mengatakan, dengan hadirnya mesin tersebut akan lebih memudahkan nasabah dalam bertransaksi terutama saat kondisi sibuk.
Dikatakan, transaksi seperti mengirim uang tidak perlu lewat bank lagi. Cukup melalui mesin ATM CRM, nasabah sudah bisa menerima atau mengirim uang dengan cepat, tanpa perlu berlama-lama lagi di bank.
“Sekarang nasabah bisa menyetorkan uang lewat mesin ATM kapan saja tanpa terbatas oleh jam dan hari kerja. Selain itu, nasabah juga tidak perlu repot-repot mengantri di teller,” kata Helfiyanrika saat dihubungi wartawan, Selasa (23/5).
Ia mengatakan, pengoperasian mesin ATM CRM sudah dimulai sejak Senin, (22/5). Untuk sementara, mesin tersebut baru tersedia di kantor basis di Kantor Cabang Painan.
Helfi manambahkan, mesin ATM CRM tidak hanya melayani transaksi tunai namun juga transaksi non tunai. Fitur-fitur seperti informasi saldo, setor tunai, tarik tunai, transfer, pembayaran, pembelian, top up e-wallet, dan registrasi mobile banking juga dapat digunakan melalui mesin ATM CRM.
“Uang yang dapat disetor adalah uang dengan pecahan Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu, dengan maksimal per transaksi sebanyak 50 lembar,” ujarnya.
Berdasarkan jumlah itu, kata dia, sehingga layanan setoran nasabah Rp5 juta ke bawah sudah bisa menggunakan mesin tersebut. Layanan setoran tersebut juga bisa ke rekening sendiri maupun ke rekening lain sesama Bank Nagari.
“Syarat uang yang disetor tidak boleh dilipat, tidak dicoret, tidak di staples, tidak diremas dan juga tidak boleh basah,” jelasnya.
Lebih lanjut, Helfi menyampaikan, bukti transaksi dari penggunaan mesin CRM tersebut adalah berupa slip kertas kecil yang keluar dari mesin tersebut saat selesai bertransaksi.
“Namun apabila nasabah ingin melihat riwayat transaksi di buku tabungannya, maka nasabah tetap harus datang ke kantor Bank Nagari,” tutupnya.