Bandasapuluah.com – Masih dalam suasana memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 77, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bandar Seri Begawan Negara Brunei Darussalam menggelar pesta rakyat yang diadakan pada tanggal 27-28 Agustus 2022 di halaman KBRI Bandar Seri Begawan, Minggu (28/8).
Menyemarakan HUT RI ke 77 tersebut diadakan pentas Seni serta Bazzar kuliner dan produk Indonesia lainnya. Kegiatan ini sekaligus memperkenalkan dan mempromosikan kuliner Indonesia khususnya kuliner khas Minangkabau.
Menurut El Rahmah Yulis penggiat Seni, Budaya dan Kuliner, salah satu Bundokandung di Brunei Darussalam mengatakan, Rendang merupakan makanan tradisional Indonesia asal Sumatera Barat yang sudah tersohor ke seluruh dunia.
“Rendang sudah diakui terenak di dunia dalam World’s 50 Delicious Food menurut survei CNN International. Jadi kita harus gaungkan terus, agar masyarakat dunia tahu, Rendang berasal dari Sumbar,” kata El Rahmah Yulis yang akrab dipanggil Bundo Elis.
Hampir semua Both/stand diisi oleh Bundokanduang yang termasuk dalam himpunan keluarga Minangkabau. Mulai dari hasil kerajinan tangan, kuliner dan seni budaya Minangkabau.
“Dalam stand ini mayoritas diisi oleh Bindokanduang. Mereka bertekus lumus dan bergotong royong memasak masakan Minang seperti rendang, gulai ikan, gulai jariang, kalio, sampadeh ikan, gulai tunjang dan lainnya,” ungkapnya.
Selain itu ada juga masakan Minangkabau yang melegenda seperti Sate Padang dan Soto Padang kuliner yang termasuk banyak diminati para pengunjung.
“Alhamdulillah, sebelum acara dimulai saja sudah banyak yang antri masakan Minang ini,” ujarnya.
Menurut Bundo Elis, di Brunei Darussalam peminat kuliner Minang sangat banyak, apalagi untuk rumah makan Minangkabau masih terbatas di sana. Itu makanya, banyak pengunjung stand yang sudah rindu dengan masakan Minang.
“Apalagi masakan sate padang dan soto padang yang terkenal dengan kenikmatannya,” tuturnya.
Selain itu, Bundo Elis sangat bersyukur, Para Bundokanduang Keluarga Minang di sini telah menjadi duta kuliner di negara Jiran dan tetap akan melestarikan, mempertahan dan mempromosikan seni, budaya dan kuliner Minangkabau ke seantero dunia.
Banyaknya peminat masakan Minang, Bundo Yos dan Bundo Mega yang sekaligus pengurus Keluarga Minang Brunei berharap setiap tahun adanya acara serupa.
“Disini saja peminat sangat membludak. Sekali saja mencoba, mereka minta tambah lagi,” tutur Bundo Yos.
Stand para Bundokanduang sangat ramai dikunjungi masyarakat yang hadir pada saat itu baik masyarakat Indonesia yang menetap, maupun masyarakat yang belajar dan bekerja di Negara Brunei Darussalam.
Para perantau tersebut sudah lama dan rindu akan kelezatan kuliner Minang, maupun warga local serta warga asing lainnya yang hadir dan berkunjung ke Pesta Rakyat tersebut.
Menurut Bundo Yos, acara HUT RI ke 77 perjuangan dari Bundokanduang tidak sia sia selama dua hari berjualan di pesta rakyat tersebut.
“Terbayar sudah perjuangan kami, penat saat memasak terobati dengan ramainya stand pengunjung yang ada. Sehingga tidak berhenti melayani para penikmat kuliner Minang. Untung berupa pundi pundi dollar pun diraih oleh para bundo,” katanya.
Lain lagi, Zainuddin salah satu pengunjung stand acara memeriahkan HUT RI ke 77 menyebutkan masakan Minang sangat cocok untuk selera masyarakat Indonesia.
“Begitu saya coba, langsung ingin nambah lagi. Masakan minang sangat memuaskan,” ucapnya.