27 Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong jadi Sarjana

Kamis, 21 Juli 2022 - 09:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sebanyak 27 pekerjaan imigran Indonesia di Hongkong berhasil meraih gelar sarjana.

Sebanyak 27 pekerjaan imigran Indonesia di Hongkong berhasil meraih gelar sarjana.

Bandasapuluah.com – Sebanyak 27 Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Hong Kong berhasil meraih gelar sarjana. Mereka pun diwisuda pada Minggu (17/07) di Galeri Bank BNI Hong Kong.

Disela-sela waktu bekerja, 27 PMI itu mengikuti kuliah jarak jauh di Universitas Terbuka. Semua itu tak lepas dari kerja keras dan niat yang kuat sehingga mengantarkan mereka menjadi sarjana.

27 wisudawan terdiri dari 7 orang program studi Sastra Inggris bidang minat penerjemahan, 9 orang dari prodi Manajemen, 2 orang dari program studi Akuntansi, 4 orang dari prodi Ilmu Komunikasi, 3 orang dari ilmu Administrasi Bisnis dan 2 orang dari Ilmu Hukum.

Nunik Choiru Nikmah, salah satu wisudawan menyampaikan ungkapan syukurnya. Selain bekerja di Hong Kong, ia juga bisa meraih gelar sarjana.

“Dengan kedisiplinan tinggi sehingga seluruh perjuangan dapat berbuah manis demi aktualisasi diri di masa kini,” ucapnya.

Konsul Jenderal RI di Hongkong Ricky Suhendar dalam sambutannya mengatakan, perjuangan membagi waktu antara bekerja dan belajar di tengah kesibukan bukan hal yang mudah dan ini dibuktikan bahwa di tengah kesibukan kerja yang padat.

Hal ini, kata Ricky, menjadi bukti nyata pentingnya komitmen, disiplin diri, dan ikhtiar yang luar biasa untuk mencapai cita-cita ke depan.

“Para wisudawan adalah role model bagi teman-teman PMI lainnya, anda berhasil menjadi contoh bahwa optimisme harus terus di tumbuh kembangkan untuk menebarkan hal positif kepada PMI lainnya,” tutur Ricky.

Sementara itu, Kepala Pusat Pengelolaan Mahasiswa Luar Negeri Universitas Terbuka (PPMLN-UT) Dr Pardamean Daulay mengatakan dukungannya terhadap penyelenggaraan pendidikan di Hong Kong yang merupakan wujud dan perhatian yang luar biasa untuk para mahasiswa yang wisuda saat ini.

Pardamean berharap kegiatan wisuda ini dapat menjadi pemantik semangat pekerja migran Indonesia lain untuk mengikuti jejak sukses meraih gelar sarjana.

“Kini oleh-oleh yang akan saudara bawa pulang ke Indonesia bukan hanya dalam bentuk uang tabungan, tetapi kali ini saudara (juga) akan membawa gelar sarjana. Semoga gelar sarjana yang saudara peroleh dapat menjadi batu loncatan untuk meraih kesuksesan di masa yang akan datang,” sebutnya.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Satgas PKH Segel 1.200 Ha Sawit Ilegal Milik PT SJAL di Pessel, Incasi Raya Grup juga Disorot
Jelang Libur Lebaran 2025, Satpol PP Pessel Tertibkan PKL di Kawasan Carocok Painan
Siap Amankan Lebaran, Polres Pessel Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Singgalang 2025
Simpan 3 Paket Sabu dalam Bantal, Seorang Buruh Nelayan di Pesisir Selatan Dibekuk Polisi
Rajut Kebersamaan di Bulan Penuh Berkah, Relawan Sejati HJ-RI Tapan Gelar Buka Puasa Bersama
Nelayan yang Hilang di Perairan Pulau Marak Tarusan Berhasil Ditemukan Selamat
2 Nelayan Terjebak Badai di Perairan Pulau Marak Tarusan, Satu Orang Selamat
Resmi Jabat Ketua TP-PKK Pessel, Lisda Hendrajoni Prioritaskan Kesejahteraan Keluarga

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 15:00 WIB

Satgas PKH Segel 1.200 Ha Sawit Ilegal Milik PT SJAL di Pessel, Incasi Raya Grup juga Disorot

Jumat, 21 Maret 2025 - 20:15 WIB

Jelang Libur Lebaran 2025, Satpol PP Pessel Tertibkan PKL di Kawasan Carocok Painan

Kamis, 20 Maret 2025 - 15:11 WIB

Siap Amankan Lebaran, Polres Pessel Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Singgalang 2025

Senin, 17 Maret 2025 - 17:37 WIB

Simpan 3 Paket Sabu dalam Bantal, Seorang Buruh Nelayan di Pesisir Selatan Dibekuk Polisi

Senin, 17 Maret 2025 - 05:24 WIB

Rajut Kebersamaan di Bulan Penuh Berkah, Relawan Sejati HJ-RI Tapan Gelar Buka Puasa Bersama

Berita Terbaru

Masjid Raya Pahlawan Lumpo, saksi bisu sejarah saat Belanda membombardir daerah tersebut saat Agresi Militer Belanda II

Sejarah

Perburuan Zaini Zen Gagal, Lumpo Dibombardir Belanda

Minggu, 23 Mar 2025 - 22:12 WIB

error: Content is protected !!