Terhambat Material Proyek, Ibu Hamil di Pessel Terpaksa Digendong 2 Pemuda

Kamis, 6 Januari 2022 - 13:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandasapuluah.com – Video yang memperlihatkan seorang ibu hamil digotong oleh dua pemuda karena terpaksa turun dari mobil ketika melewati jalan yang masih di perbaiki di Kampung Ngalau Gadang, Kecamatan IV Nagari Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan viral di sosial media.

Terlihat dalam video, akses jalan tidak bisa dilalui oleh ibu hamil tersebut yang menggunakan kendaraan roda empat karena badan jalan terhambat material proyek pembangunan jalan. Sehingga, ibu hamil terpaksa digendong oleh dua pemuda untuk berpindah mobil.

Baca Juga :  Satgas Trantibum Pessel Gelar Razia, Belasan Tamu dan Pemandu Karaoke Diamankan

Video viral itu mulanya dimuat oleh akun Facebook Zumelia Siska pada Rabu (5/1). Dalam postingannya, Zumelia menulis, akibat proyek jalan yang tidak kunjung usai di Kampung Ngalau Gadang menyebabkan seorang ibu hamil yang dirujuk ke salah satu Rumah Sakit di Painan terpaksa digendong untuk pindah mobil.

“Akibat proyek jalan di Kampung Ngalau Gadang yang ndak kunjung usai, sehingga ibu hamil yang mau dirujuk ke painan terpaksa digendong dari mobil 1 ke mobil 2,” tulis Zumelia.

Baca Juga :  100 Hari Kepemimpinan Hendrajoni Akan Fokus Infrastruktur Wisata dan 5 Program Prioritas

Diakhir video terdengar seorang wanita yang menyebut dibentak oleh seseorang. “Kanai baga dek Uda tu,” teriaknya.

Hingga saat berita ini diturunkan, video yang berdurasi 23 detik itu telah ditonton lebih dari 1437 kali dengan 9 kali dibagikan serta 9 komentar dari warganet.

Sementara di platform Instagram, video tersebut dibagikan oleh akun @kabaepessel. Hingga pukul 13.50 WIB, video tersebut telah tayang sebanyak 19.028 tayangan.

Halaman Selanjutnya: Netizen: Pak Rusma Yul Anwar Apa Kabar?

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Satgas PKH Segel 1.200 Ha Sawit Ilegal Milik PT SJAL di Pessel, Incasi Raya Grup juga Disorot
Jelang Libur Lebaran 2025, Satpol PP Pessel Tertibkan PKL di Kawasan Carocok Painan
Siap Amankan Lebaran, Polres Pessel Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Singgalang 2025
Simpan 3 Paket Sabu dalam Bantal, Seorang Buruh Nelayan di Pesisir Selatan Dibekuk Polisi
Rajut Kebersamaan di Bulan Penuh Berkah, Relawan Sejati HJ-RI Tapan Gelar Buka Puasa Bersama
Nelayan yang Hilang di Perairan Pulau Marak Tarusan Berhasil Ditemukan Selamat
2 Nelayan Terjebak Badai di Perairan Pulau Marak Tarusan, Satu Orang Selamat
Resmi Jabat Ketua TP-PKK Pessel, Lisda Hendrajoni Prioritaskan Kesejahteraan Keluarga

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 15:00 WIB

Satgas PKH Segel 1.200 Ha Sawit Ilegal Milik PT SJAL di Pessel, Incasi Raya Grup juga Disorot

Jumat, 21 Maret 2025 - 20:15 WIB

Jelang Libur Lebaran 2025, Satpol PP Pessel Tertibkan PKL di Kawasan Carocok Painan

Kamis, 20 Maret 2025 - 15:11 WIB

Siap Amankan Lebaran, Polres Pessel Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Singgalang 2025

Senin, 17 Maret 2025 - 17:37 WIB

Simpan 3 Paket Sabu dalam Bantal, Seorang Buruh Nelayan di Pesisir Selatan Dibekuk Polisi

Senin, 17 Maret 2025 - 05:24 WIB

Rajut Kebersamaan di Bulan Penuh Berkah, Relawan Sejati HJ-RI Tapan Gelar Buka Puasa Bersama

Berita Terbaru

Masjid Raya Pahlawan Lumpo, saksi bisu sejarah saat Belanda membombardir daerah tersebut saat Agresi Militer Belanda II

Sejarah

Perburuan Zaini Zen Gagal, Lumpo Dibombardir Belanda

Minggu, 23 Mar 2025 - 22:12 WIB

error: Content is protected !!