Beritakan Arena Sabung Ayam Dekat Sekolah Agama, Wartawan Pessel Diancam dan Diteror

Senin, 3 Januari 2022 - 21:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wartawan Covesia Indra Yen Putra didampingi wartawan lainnya melapor ke Mapolres Pessel

i

Wartawan Covesia Indra Yen Putra didampingi wartawan lainnya melapor ke Mapolres Pessel

Bandasapuluah.com – Setelah memberitakan arena judi sabung ayam yang berdekatan dengan sekolah agama di Nagari Aur Duri Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, wartawan Covesia Indra Yen Putra mendapatkan ancaman dan teror dari orang yang diduga pemilik arena judi sabung ayam, IT(46).

Tempat sabung ayam tersebut sebelumnya sudah dikeluhkan warga sekitar. Ditambah, sabung ayam tersebut didirikan tepat di samping sekolah Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Surantih.

Bukan hanya dirinya, ancaman juga dilayangkan IT kepada keluarga Indra. Atas dasar itu, Indra melaporkan IT atas dugaan pengancaman terhadap dirinya ke Mapolres Pessel pada Senin (3/1) sekitar pukul 14.00 WIB.

“Selain saya yang diancam dan diteror, dia juga menyampaikan hal serupa ke paman saya, jika saya bertemu bakal dipukuli,” ungkap Indra saat melapor ke Unit SPKT Polres Pessel.

Dijelaskan Indra, ia diteror pada Sabtu (1/1/2021) melalui handphone setelah berita dengan judul “Miris, Arena Sabung Ayam di Pessel Berdiri Tepat di Samping Sekolah Agama” tayang pada Rabu (29/12/2021) di Covesia.com.

“Sesuai dengan kaidah Jurnalis, itu saya buat berdasarkan fakta. Dan saya juga konfirmasi pihak kepolisian setempat,” jelas Indra.

Sebagai pihak yang bekerja dibawah lindungan undang-undang, lanjut Indra, ia ingin mendapatkan keadilan, apalagi pengancaman tersebut juga telah membawa keluarganya.

Baca Juga :  Maraknya Kekerasan Pelajar, Pronasa Dinilai Gagal Wujudkan SDM Pessel yang Berkualitas

“Saya ingin keadilan di sini. Karena yang beritakan bukan fitnah, tapi fakta. Saya ingin ini diproses seadil-adilnya,” tambahnya.

Kedatangan Indra ke Unit Resum Sat Reskrim Polres Pessel juga didampingi beberapa orang wartawan lainnya dan diterima langsung oleh penyidik Resum Briptu Dzaki.

Mario Rosy Ketua Persatuan Jurnalis Keterbukaan Informasi Publik ( PJKIP) yang ikut mendampingi Indra mengecam dan mengutuk keras pengancaman pada profesi wartawan atau pers.

Dikatakan Mario, pengancaman merupakan tindakan yang dapat dikatagorikan dalam perbuatan menghalang-halangi wartawan atau pers, dalam melaksanakan pekerjaan jurnalistik sebagaimana diatur dalam pasal 18 UU tentang pers.

Baca Juga :  Bacaleg Demokrat Pessel Ikuti Tes Kesehatan dan Urus SKCK

” Setiap wartawan memiliki hak untuk mencari, memperoleh dan menyebarluaskan gagasan dan informasi dengan wajib memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku sesuai ketentuan Kode Etik Jurnalistik,” kata Mario.

Lebih lanjut, Mario mengingatkan korban pengancaman adalah wartawan yang dalam menjalankan profesinya dilindungi oleh UU tersendiri yang berlaku khusus, yakni, UU No 40 tahun 1999 tentang Pers. Maka, diharapkan nantinya pada penyidik Kepolisian tidak salah dalam menerapkan pasalnya.

“Saya berharap ada tindakan tegas dan penegakan hukum dari pihak terkait. Agar kasus seperti ini tidak ada lagi terulang di kemudian hari,” ungkapnya.

Halaman Selanjutnya: Tanggapan Pihak Kepolisian

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polisi Tangkap 2 Mata Elang di Depok, Pukul dan Sita STNK Korban
Hulu Baru Saja Menambahkan Salah Satu Waralaba Natal Terbaik Sepanjang Masa (Dan Ini Sudah Menjadi Hit Streaming)
Ferdy Sambo Muncul Lagi Jelang Natal, Berdakwah ke Narapidana Lapas Cibinong
NFL Fantasy 2025 Start ‘Em, Sit ‘Em: Kickers untuk Minggu 15
‘Nabi Nuh’ dari Ghana membangun bahtera raksasa, mengatakan banjir besar akan melanda Natal 2025
Istri Jahlani Tavai Ungkap Alasan Tragis Absennya Star LB di Pekan ke-12
Al-Qassam berduka atas pemimpin dewan militernya, Raed Saad: salah satu orang senior kami
Rebut Senjata Penembak, ‘Pahlawan’ Teror Berdarah Sydney Ternyata Seorang Muslim?

Berita Terkait

Senin, 15 Desember 2025 - 01:54 WIB

Polisi Tangkap 2 Mata Elang di Depok, Pukul dan Sita STNK Korban

Senin, 15 Desember 2025 - 01:33 WIB

Hulu Baru Saja Menambahkan Salah Satu Waralaba Natal Terbaik Sepanjang Masa (Dan Ini Sudah Menjadi Hit Streaming)

Senin, 15 Desember 2025 - 01:12 WIB

Ferdy Sambo Muncul Lagi Jelang Natal, Berdakwah ke Narapidana Lapas Cibinong

Senin, 15 Desember 2025 - 00:51 WIB

NFL Fantasy 2025 Start ‘Em, Sit ‘Em: Kickers untuk Minggu 15

Senin, 15 Desember 2025 - 00:30 WIB

‘Nabi Nuh’ dari Ghana membangun bahtera raksasa, mengatakan banjir besar akan melanda Natal 2025

Berita Terbaru