Gerakan Satu Hati Kabupaten Indragiri Hilir Berhasil Kumpulkan Rp 200 Juta Untuk Penanganan Stunting

Selasa, 28 September 2021 - 10:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandasapuluah.com – Data Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir, Riau pada Februari 2021 menunjukkan, terdapat 19 balita mengalami gizi buruk, dan 588 balita lainnya mengalami gizi kurang.

Penyebabnya adalah pola konsumsi makanan yang tidak bergizi, ekonomi keluarga, adanya penyakit penyerta hingga pengetahuan mengenai perilaku hidup bersih sehat masih minim.

Dalam bincang media mengenai upaya pengentasan stunting yang dilakukan secara virtual pada Jum’at 17 September 2021, hadir Ketua TP PKK Kab Indragiri Hilir Zulaikha Wardan, Kabid PPM di Bappeda Mashudi dan Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat Dinkes Indragiri Hilir Rini.

Dalam kesempatan itu, Ketua TP PKK Kab Indragiri Hilir menjelaskan mengenai Gerakan Satu Hati sebagai upaya bersama untuk mengatasi stunting.

Gerakan Satu Hati (GSH) merupakan upaya massive dengan menggerakkan seluruh komponen masyarakat, pemerintah hingga swasta. Gerakan ini mengajak seluruh lapisan masyarakat, dimana hasilnya digunakan untuk pemenuhan gizi anak-anak terutama balita. Terlebih, di tengah pandemi Covid-19 yang mengakibatkan terbatasnya anggaran pemerintah, termasuk untuk kebutuhan penanggulangan stunting.

“Melalui Gerakan Satu Hati, kami mengajak ASN / pegawai negeri dan juga pihak swasta untuk berdonasi dimana hasilnya digunakan untuk membeli susu dan makanan tambahan sesuai rekomendasi Dinas Kesehatan dan digunakan untuk pemenuhan gizi anak-anak yang mengalami gizi buruk. Selain itu kami juga melakukan edukasi kepada keluarga agar mereka mau mengikuti anjuran dari kader dan penyuluh, maka ini akan berhasil, gizi anak akan membaik” jelas Zulaikha, yang sekaligus sebagai ketua program GSH.

Baca Juga :  Mahasiswa FKM Unand Luncurkan Buku Pedoman Cegah Anak Stunting

Hingga saat ni, total dana terkumpul sekitar 237 juta, baik dari donassi PNS, perbankan dan pihak lainnya yang tidak mengikat. Hasilnya, Kab Indragiri Hilir telah berhasil menurunkan prevalensi stunting, dari yang sebelumnya 18,34%, kini menjadi saat ini 3,75%.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ahman Nurdin Sampaikan Terima Kasih atas Kepemimpinan Zulhendri Chaniago dan Pengurus DPP PKPS Masa Bakti 2019–2024
IKM Qatar Audiensi dengan Gubernur Sumbar, Bahas Sinergi Perantau dan Pemerintah Daerah
Lengayang Gempar, Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Sela Batu Penahan Abrasi Pantai Pasir Putih
Diduga Setubuhi Anak di Bawah Umur, Pelarian Pria 21 Tahun Asal Pessel Berakhir di Tangerang
Munas VI PKPS Sukses Digelar, Panitia Apresiasi Dukungan Semua Elemen
Ahman Nurdin: Dinamika Munas VI PKPS Tunjukkan Semangat Demokrasi Perantau
Ahman Nurdin Apresiasi Kehadiran DPW dan DPD PKPS di Munas VI
Enidawati Rauf Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Adi Karsyaf sebagai Ketua Umum DPP PKPS

Berita Terkait

Sabtu, 5 Juli 2025 - 22:25 WIB

Ahman Nurdin Sampaikan Terima Kasih atas Kepemimpinan Zulhendri Chaniago dan Pengurus DPP PKPS Masa Bakti 2019–2024

Kamis, 3 Juli 2025 - 22:39 WIB

IKM Qatar Audiensi dengan Gubernur Sumbar, Bahas Sinergi Perantau dan Pemerintah Daerah

Kamis, 3 Juli 2025 - 21:34 WIB

Lengayang Gempar, Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Sela Batu Penahan Abrasi Pantai Pasir Putih

Rabu, 2 Juli 2025 - 08:54 WIB

Diduga Setubuhi Anak di Bawah Umur, Pelarian Pria 21 Tahun Asal Pessel Berakhir di Tangerang

Senin, 30 Juni 2025 - 14:03 WIB

Ahman Nurdin: Dinamika Munas VI PKPS Tunjukkan Semangat Demokrasi Perantau

Berita Terbaru

error: Content is protected !!