2000 Rumah Tidak Layak Huni di Padang Dapat Bantuan Kementerian PUPR

Kamis, 16 September 2021 - 03:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandasapuluah.com, Padang – Sebanyak 2.000 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kota Padang mendapat bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Dimana sebanyak 200 unit dibantu pada 2021 dan sisanya 1.800 di 2022.

Hal tersebut disampaikan Wali Kota Padang Hendri Septa usai bertemu dengan Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid di Kantor Kementerian PUPR, di Jakarta Rabu (15/9).

“Alhamdulillah pada hari ini kita bersilaturahmi dengan Pak Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid. Dari pertemuan tersebut, kita mendapat bantuan RTLH sebanyak 2.000 unit,” ungkap Wali Kota.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wali Kota mengungkapkan, bahwa rumah tidak layak huni di Kota Padang berjumlah sekitar 9.000 unit. Setelah dilakukan verifikasi ada 4200 unit yang bisa dibantu.

“Dari 4.200 tersebut sebanyak 2.000 rumah akan kita perioritaskan untuk dibantu karena tanahnya sudah milik sendiri,” sebut Wako.

Di kesempatan itu, Wali Kota Padang Hendri Septa juga menyampaikan tentang pengembangan infrastruktur dan kawasan kumuh di Kota Padang. Dalam RPJMD Kota Padang ada sekitar 122 hektar kawasan kumuh di Kota Padang yang tersebar di 22 lokasi.

“Sesuai kewenangannya, pemerintah pusat bisa menangani sekitar 15 hektar. Untuk itu kita diminta menyiapkan perencanaan untuk pengembangan untuk kawasan kumuh tersebut,” imbuh Wako Hendri Septa.

Hadir mendampingi wali kota, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Endrizal, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman/Plt. Kepala Dinas PUPR Tri Hadiyanto, Kabag Umum Bobby Firman dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Amrizal Rengganis.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Masuk Kepengurusan DPP PKPS, Nagita Slavina Diharapkan Hadir di Munas VI
Pererat Silaturahmi dan Pilih Ketua Baru, PKPS Gelar Musyawarah Nasional ke-VI di Jakarta
Diduga Terlibat Prostitusi Bertarif Rp200 Ribu, Remaja 16 Tahun Diamankan Satpol PP Pesisir Selatan
Dugaan TPPO di Pessel Bikin Miris, Anggota DPRD Sumbar Ini Berkomitmen Kawal Kasus Hingga Tuntas
Hendrajoni: Gerakan Pramuka Pilar Pembentukan Generasi Muda
e-Rissa Diluncurkan, Pesisir Selatan Makin Transparan Kelola Retribusi Sampah
Wakil Bupati Risnaldi Hadiri Pengukuhan Datuak Batuah Nan Kayo di Ampang Pulai
Warga Ranah Pesisir Geger, Kakek 72 Tahun Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Rambutan

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:42 WIB

Masuk Kepengurusan DPP PKPS, Nagita Slavina Diharapkan Hadir di Munas VI

Jumat, 27 Juni 2025 - 05:34 WIB

Pererat Silaturahmi dan Pilih Ketua Baru, PKPS Gelar Musyawarah Nasional ke-VI di Jakarta

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:54 WIB

Diduga Terlibat Prostitusi Bertarif Rp200 Ribu, Remaja 16 Tahun Diamankan Satpol PP Pesisir Selatan

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:04 WIB

Dugaan TPPO di Pessel Bikin Miris, Anggota DPRD Sumbar Ini Berkomitmen Kawal Kasus Hingga Tuntas

Senin, 23 Juni 2025 - 20:47 WIB

Hendrajoni: Gerakan Pramuka Pilar Pembentukan Generasi Muda

Berita Terbaru

error: Content is protected !!