Dimulainya Masa Tanam Padi, Masyarakat Sungai Pagu Gelar Tradisi Mandabiah Kabau Nan Gadang

Selasa, 14 September 2021 - 03:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandasapuluah.com, Solok Selatan – Masyarakat Nagari Koto Baru, Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan menggelar tradisi Mandabiah Kabau Nan Gadang sebagai pertanda dimulainya masa tanam serentak di daerah tersebut. Acara juga disertai dengan makan bajamba di balai-balai adat serta doa bersama.

Tradisi yang dilakukan turun temurun semenjak ratusan tahun yang silam tersebut juga dilakukan sebagai simbol sebuah doa bersama agar pertanian sawah berjalan lancar dan dijauhkan segala hama penyakit.

Baca Juga :  Jalan Tembus Kambang-Muara Labuh Sulit Terealisasi, Ini Alasannya

Ketua Pelaksana, yang juga Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Koto Baru, Jalaludin Dt Lelo Dirajo mengatakan bahwa tradisi mambantai kabau nan gadang tersebut digelar setiap tahun oleh masyarakat setempat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tradisi yang dilakukan secara bergotong royong tersebut, menurutnya juga diharapkan mampu menjadi sarana silaturahmi diantara para ninik mamak, anak kemenakan, bundo kanduang, tokoh masyarakat, unsur lainnya, serta dengan pemerintah kabupaten Solok Selatan.

Baca Juga :  Kunjungi RSUD Solsel, Khairunas Soroti Kebersihan dan Kerapian Rumah Sakit

Dia mengucapkan terima kasih dan apresiasinya atas kehadiran pimpinan daerah, Bupati dan Wakil Bupati, di tengah ninik mamak dan juga masyarakat lainnya.

Sementara itu, Bupati Solok Selatan Khairunas dalam sambutannya mengatakan, tradisi Mandabiah Kabau Nan Gadang harus dipertahankan. Pemerintah, katanya, akan selalu mendukung pelestarian budaya.

Baca Juga :  Meski Hari Libur, Bupati dan Wabup Solsel Tinjau Proyek Irigasi dan Kawasan SRG.

“Tradisi yang baik ini harus kita pertahankan. Pemerintah akan selalu mendukung pelestarian budaya, seperti halnya membantai kabau nan gadang ini,” kata Khairunas dalam sambutannya di hadapan ratusan ninik mamak dan bundo kanduang ketika menghadiri makan bajamba di Balai-Balai Adat Nagari Koto Baru, Senin (13/9).

Selanjutnya : Khairunas dalam kesempatan itu juga…

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Momen Purbaya Batuk Saat Bahas Bea Keluar Emas: Produsen Kutuk Saya!
UE menginginkan ‘kontrol penuh’ atas pembicaraan online – pakar hukum — BANDASAPULUAH.COM
Arogansi Hegemonik dalam Strategi Keamanan Nasional AS yang Baru Menyebabkan Kekacauan Aliansi
Musk membandingkan berita Uni Eropa dengan berita Nazi Jerman
Kesalahan Fatal! Bupati Aceh Selatan Berpotensi Dicopot Karena Umrah Saat Bencana
Karakter Asli Zulhas di Luar Konten, Abaikan Sapaan Warga Sibolga Usai Pamer Nasi Pelet
Bani Suhaila… kota yang menolak pemusnahan di garis api
Kamar Tersembunyi Ditemukan di Piramida Menkaure: Peneliti Mengungkap Dua Kamar Kosong Misterius

Berita Terkait

Senin, 8 Desember 2025 - 15:21 WIB

Momen Purbaya Batuk Saat Bahas Bea Keluar Emas: Produsen Kutuk Saya!

Senin, 8 Desember 2025 - 15:00 WIB

UE menginginkan ‘kontrol penuh’ atas pembicaraan online – pakar hukum — BANDASAPULUAH.COM

Senin, 8 Desember 2025 - 14:39 WIB

Arogansi Hegemonik dalam Strategi Keamanan Nasional AS yang Baru Menyebabkan Kekacauan Aliansi

Senin, 8 Desember 2025 - 14:18 WIB

Musk membandingkan berita Uni Eropa dengan berita Nazi Jerman

Senin, 8 Desember 2025 - 13:58 WIB

Kesalahan Fatal! Bupati Aceh Selatan Berpotensi Dicopot Karena Umrah Saat Bencana

Berita Terbaru