Mahyeldi Mengutuk Keras Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar

Minggu, 28 Maret 2021 - 09:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Meledaknya bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar menjadi duka cita sangat mendalam bagi seluruh bangsa Indonesia. Telah terjadi ledakan bom pada pukul 10.28 WITA, Minggu (28/3) di pintu gerbang masuk Gereja Katedral yang beralamat di Jalan Kajaulalido, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menyampaikan belasungkawa dan duka yang mendalam bagi korban ledakan bom di Gereja Katedral Makassar.

Baca Juga :  Mahyeldi Tunjuk Benni Warlis Jadi Plh Sekdaprov Sumbar

“Kita berharap kepada aparat bisa mengungkapkan dalang pelaku pengeboman bunuh diri ini dan bisa di hukum sesuai aturan yang berlaku,” ucap Mahyeldi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya yang berada di Sumatera Barat dapat meningkatkan keamanan, agar tidak terjadi pada daerah Sumbar.

Baca Juga :  Program Nagari Tageh Diharapkan Bisa Kendalikan Penyebaran Covid-19

“Kita harus tingkatkan kewaspadaan di daerah masing-masing, sehingga tidak terjadi peristiwa yang sama yang ada Makasar,” imbau gubernur Sumbar.

Mahyeldi mengutuk keras atas ledakan bom tersebut. Siapapun pelakunya, apapun tujuannya, peledakan bom tersebut, jelas tidak dibenarkan dan diharamkan oleh agama Islam dan agama apapun. Peristiwa tersebut penting diusut tuntas dan terbuka, agar tak terulang, dan agar tak jadi fitnah.

Baca Juga :  Pameran Seni Rupa Tambo #5 Disambut Baik Gubernur Sumbar

“Mari kita jaga dan kita rawat kesatuan berbangsa dan negara, jangan sampai kita terpecah belah, karena kita adalah NKRI dengan bergandeng tangan, terorisme dan kekerasan yang merusak kerukunan bangsa ini adalah musuh kita bersama,” ajaknya.

Mahyeldi meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyangkutkan peristiwa yang terjadi dengan kondisi, agama maupun suku tertentu. Semoga Sumatera Barat terhindar musibah itu.

Follow WhatsApp Channel m.bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ferry Irwandi Disentil Jangan Jadikan Bencana Menjadi Alasan Sensasi dan Fitnah
Afrika Selatan membatalkan pembebasan visa bagi warga Palestina yang menghadapi pengungsian | berita
Negara Tidak Hadir dalam Mencegah Bencana
Konten Ferry Irwandi dinilai menghina korban bencana Sumatera
Celta Vigo mendapatkan kemenangan mengejutkan 2-0 di Bernabeu saat Real Madrid meledak | Berita Sepak Bola
Peringatan perangkat lunak Israel itu telah merambah ponsel di lebih dari 150 negara
Terobosan Kimchi: Studi Baru Mengungkapkan Efek Meningkatkan Kekebalan Tubuh yang Kuat
Fenomena Aliran Sungai yang Tiba-Tiba Airnya Hilang Bikin Khawatir Warga Sumbar, Ahli Geologi Beri Penjelasan

Berita Terkait

Senin, 8 Desember 2025 - 09:03 WIB

Ferry Irwandi Disentil Jangan Jadikan Bencana Menjadi Alasan Sensasi dan Fitnah

Senin, 8 Desember 2025 - 08:20 WIB

Afrika Selatan membatalkan pembebasan visa bagi warga Palestina yang menghadapi pengungsian | berita

Senin, 8 Desember 2025 - 07:59 WIB

Negara Tidak Hadir dalam Mencegah Bencana

Senin, 8 Desember 2025 - 07:38 WIB

Konten Ferry Irwandi dinilai menghina korban bencana Sumatera

Senin, 8 Desember 2025 - 07:18 WIB

Celta Vigo mendapatkan kemenangan mengejutkan 2-0 di Bernabeu saat Real Madrid meledak | Berita Sepak Bola

Berita Terbaru

Negara Tidak Hadir dalam Mencegah Bencana

Nasional

Negara Tidak Hadir dalam Mencegah Bencana

Senin, 8 Des 2025 - 07:59 WIB