Bandasapuluah.com – Puan Maharani resmi bergabung dalam struktur kepengurusan Perkumpulan Keluarga Pesisir Selatan (PKPS). Di organisasi keluarga asal Pesisir Selatan (Pessel) tersebut, Puan diamanahkan sebagai wakil ketua dewan penasehat dewan pimpinan pusat (DPP) PKPS.
Bergabungnya Puan kedalam organisasi tersebut diketahui usai ketua umum DPP PKPS Zulhendri Chaniago mengumumkan finalisasi kepengurusan baru DPP PKPS masa Bhakti 2019-2024, Sabtu 20 Februari 2021 lalu, di Jakarta.
Zul menerangkan adanya nama Puan Maharani dalam organisasi tersebut bisa membawa dampak baik bagi PKPS dan Pesisir Selatan. Mengingat posisi Puan sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI sudah barang tentu bisa membawa anggaran dari pusat untuk pembangunan infrastruktur Pesisir Selatan.
“Kita berharap dengan kehadiran buk Puan di PKPS bisa membawa dampak yang baik di PKPS dan Pesisir Selatan,” harap Zul.
Mantan anggota DPR RI itu juga meminta masyarakat Sumatera Barat khususnya Pesisir Selatan untuk menerima Puan Maharani sebagai orang Pesisir Selatan. “Buk Puan itukan asli orang ‘Pasisie’, tentu suatu kebanggaan bagi kita bila ada orang Pasisie yang jadi ketua DPR RI,” sebutnya.
Ia menyebut, keaslian Puan sebagai orang Pesisir Selatan berasal dari jalur neneknya, Fatmawati. “Kalau orang Minang itukan dari jalur ibu. Nah, neneknya itu keturunan Minangkabau,” jelasnya.
Dijelaskan, Fatmawati adalah keturunan dari Kesultanan Inderapura yang terletak di Pesisir Selatan. Selanjutnya, sebut Zul, Fatmawati menikah dengan Soekarno. Dari pernikahan tersebut dikaruniai beberapa orang anak. Salah satunya, Megawati Soekarnoputri yang merupakan ibu dari Puan Maharani.
“Jelas itu, Puan itu orang Pesisir Selatan,” katanya.
Sementara itu, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab. Pessel Ronaldi menyambut baik hal tersebut. Menurutnya, Puan Maharani bisa membawa kemajuan bagi Pessel. Apalagi posisi Puan selaku Ketua DPR RI.
“Ini awal yang baik, mudahan bisa membawa kemajuan bagi Pessel,” ujarnya.
Halaman
Halaman : 1 2 Selanjutnya