Pessel Peringkat 2 Penyumbang Jumlah Pengangguran Terbanyak di Sumbar

Minggu, 15 Maret 2020 - 19:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pessel Peringkat 2 Penyumbang Jumlah Pengangguran Terbanyak di Sumbar



Badan Pusat Statistik ( BPS) Sumatra Barat (Sumbar) mencatat, tingkat pengangguran di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) 5.84 persen pada 2019, atau turun 0,01 persen dari tahun sebelumnya.

Kendati demikian, penurunan itu masih menempatkan Pessel pada posisi ke-enam tertinggi dari 19 kabupaten/kota yang ada di Sumbar.

Baca juga: Selamat! Kemiskinan di Pessel Peringkat Tiga Tertinggi di Sumbar


Untuk 12 Kabupaten yang ada di Sumbar, Pessel menempati posisi dua, dimana kabupaten dengan tingkat pengangguran tertinggi ditempati oleh kabupaten Padang Pariaman dengan 5,97 persen. Sedangkan dari 19 Kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran tertinggi ditempati oleh Kota Padang dengan pengangguran sebanyak 8,76 persen.

Selain itu, tingkat pengangguran di Pessel masih jauh dari rata-rata provinsi. Rata-rata provinsi adalah 5,33 persen sedangkan Pessel 5,84 persen. Artinya, persentase orang yang bekerja terhadap angkatan kerja di Sumbar adalah 94,63 persen sementara itu, Pessel hanya 94,16 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca juga: Naik 6 Peringkat, Pessel Tempati Peringkat 4 dengan Tingkat Buta Huruf tertinggi se-Sumbar


Untuk diketahui, angkatan kerja di Pessel pada 2019 adalah sebanyak 222.264 orang atau bertambah dari 214.538 orang pada tahun sebelumnya. Sedangkan untuk jumlah Pengangguran berjumlah 12.987 orang pada 2019 dari 12.556 orang pada tahun  2018.

Di Sumbar, pada 2019 ada 2.599.013 orang yang berstatus angkatan kerja. Dan 138.459 orang diantaranya adalah berstatus pengangguran.

Dari 138.459 Pengangguran tersebut, kabupaten Pessel adalah penyumbang Pengangguran terbanyak kedua setelah Kota Padang. Terhitung sebanyak  38.250 orang atau 27,63 persen diantaranya adalah warga kota Padang, disusul Pessel sebanyak 12.987 atau 9,38 persen dan Kabupaten Agam sebanyak 11.452 atau  8,23 persen.

Baca juga: Jalan Berkondisi Baik di Lima Kecamatan di Pessel, Ternyata Tidak Alami Perubahan, Ini Rinciannya!


Kota Padang Panjang menjadi daerah dengan jumlah Pengangguran paling sedikit di Sumbar. Di Padang Panjang pengangguran berjumlah 1.124 orang atau 0,8 persen. Selain itu Tingkat Pengangguran di Kota Padang Panjang jauh lebih rendah bila dibandingkan dengan Kabupateb Pesisir Selatan ataupun Provinsi Sumbar. Di Padang Panjang tingkat Pengangguran adalah sebesar 4,35 persen.

Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sentuhan Servant Leadership Fadly-Maigus Dalam Kepemimpinan 100 Hari di Kota Padang
Tak Ada Sapi Berbobot 800 Kg, Pessel Justru Dapat 2 Ekor Kurban dari Presiden Prabowo
Didemo Ratusan Warga, Novermal: Demi Allah, Saya Tak Marah, Ini Persoalan Lama yang Harus Diselesaikan
Ratusan Nelayan Air Haji Gelar Aksi Damai di Depan Kantor DPRD Pesisir Selatan
Hadiri Wisuda Tahfidz di SDIT Miftahul Ulum, Wabup Risnaldi Ajak Semua Pihak Dukung Pendidikan Agama
HIPMI Pessel Fasilitasi Investor Jepang Jajaki Kerjasama Multisektor
Hadiri Halal Bihalal Permatalusi, Wabup Risnaldi Ajak Perantau Dukung Pembangunan Pessel
Bupati Hendrajoni Imbau Warga Cek Kesehatan Gratis di Faskes Terdekat

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 08:39 WIB

Sentuhan Servant Leadership Fadly-Maigus Dalam Kepemimpinan 100 Hari di Kota Padang

Selasa, 3 Juni 2025 - 09:24 WIB

Tak Ada Sapi Berbobot 800 Kg, Pessel Justru Dapat 2 Ekor Kurban dari Presiden Prabowo

Senin, 2 Juni 2025 - 23:46 WIB

Didemo Ratusan Warga, Novermal: Demi Allah, Saya Tak Marah, Ini Persoalan Lama yang Harus Diselesaikan

Senin, 2 Juni 2025 - 23:02 WIB

Ratusan Nelayan Air Haji Gelar Aksi Damai di Depan Kantor DPRD Pesisir Selatan

Rabu, 28 Mei 2025 - 20:52 WIB

Hadiri Wisuda Tahfidz di SDIT Miftahul Ulum, Wabup Risnaldi Ajak Semua Pihak Dukung Pendidikan Agama

Berita Terbaru

error: Content is protected !!