Terkait dengan hebohnya kasus penyebaran virus korona yang begitu signifikan, sebagai antisipasinya Universitas Negeri Padang (UNP) untuk sementara menghentikan kuliah tatap muka.
Sebagai gantinya, proses belajar mengajar dialihkan menjadi daring atau kuliah online melalui e learning masing-masing hingga satu bulan ke depan.
Pengalihan itu tertuang dalam Edaran Rektor UNP Nomor 1530/UN35/TU/2020 tertanggal 14 Maret 2020 tentang kesiapsiagaan dan pencegahan penyebaran COVID-19 di lingkungan UNP.
Sebagai gantinya, proses belajar mengajar dialihkan menjadi daring atau kuliah online melalui e learning masing-masing hingga satu bulan ke depan.
Pengalihan itu tertuang dalam Edaran Rektor UNP Nomor 1530/UN35/TU/2020 tertanggal 14 Maret 2020 tentang kesiapsiagaan dan pencegahan penyebaran COVID-19 di lingkungan UNP.
Dalam edaran tersebut terdapat 13 poin. Selain mengalihkan perkuliahan tatap muka, perkuliahan praktikum di laboratorium, bengkel, atau yang sejenisnya disarankan diganti dalam bentuk penugasan atau bentuk media lainnya . Pengalihan perkuliahan tatap muka dan praktikum tersebut untuk sementara berlaku mulai 16 Maret sampai dengan 17 April 2020.
Tak hanya itu, pelaksanaan bimbingan tugas akhir, skripsi, tesis, serta disertasi juga dialihkan. Tidak lagi dilaksanakan dengan tatap muka, bimbingan dilakukan melalui system daring melalui email atau format lainnya.
Terkait dengan seminar proposal dan ujian tugas akhir tetap dilakukan seperti biasa namun dengan catatan selalu menerapkan kesiapsiagaan dalam pencegahan terhadap covid-19.
Didalam edaran tersebut juga terdapat larangan bagi civitas UNP untuk melakukan perjalanan ke luar negeri. Tidak hanya itu, civitas juga disarankan untuk tidak melakukan perjalanan ke daerah lain untuk sementara. Semua kegiatan di gedung Pusat Kegiatan Kemahasiswaan (PKM) juga ditiadakan.
Namun lain halnya dengan tenaga pendidik dan kependidikan, tenaga pendidik dan kependidikan tetap melaksanakan kegiatan seperti biasa. Sehingga kegiatan pelayanan administrasi dan layanan umum kepada masyarakat tetap berjalan seperti biasa namun tetap dengan membatasi kerumunan massa dan memperhatikan kewaspadaan terhadap COVID-19
Edaran tersebut sempat membuat segenap mahasiswa UNP terkejut pada malam saat edaran tersebut beredar. Hingga pada Minggu, 15 Maret 2020 Rektor Universitas Negeri Padang resmi menyampaikan isi edaran tersebut saat pelaksaan wisuda UNP periode 118. Dalam prosesi wisuda itu pihaknya mengimbau agar diminimalisir kontak langsung.
Ganefri juga menyampaikan bahwa dalam prosesi wisuda tadi tidak dilakukan prosesi jabat tangan dengan wisudawan saat dilakukan penyerahan ijazah. Ini bertujuan untuk meminimalisir kontak langsung.
Kendati demikian Ganefri menghimbau agar seluruh civitas akademika UNP jangan panik, tetap jaga kesehatan dalam upaya pencegahan covid-19 ini.
Follow WhatsApp Channel Bandasapuluah.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow
